Dilansir detikJatim, hingga kini Gunung Semeru masih berstatus level tiga atau siaga. Data pos pengamatan, periode Jumat, 16 Desember, pukul 00.00-06.00 WIB, Gunung Semeru mengeluarkan letusan sebanyak 16 kali, guguran dua kali, embusan 2 kali, tektonik lokal satu kali dan tektonik jauh satu kali.
"Kondisi Gunung Semeru hingga kini masih berstatus level 3 siaga. Selain itu, teramati guguran lava pijar hingga 1 km ke arah besuk kobokan," ujar Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang Wawan Hadi Siswoyo kepada detikJatim, Jumat (16/12/2022).
Petugas mengimbau warga agar tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara sejauh 17 km.
Selain itu, mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang sungai yang berhulu dari Semeru.
Baca selengkapnya di sini.
Simak Video: Geger Pasir Mengalir Tanpa Air di Jalur Lahar Gunung Semeru
(rdp/idh)