.webp)
Polri akan menggelar Operasi Lilin menjelang Natal dan Tahun Baru. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan sebanyak 166 ribu personel dikerahkan dalam operasi tersebut.
"Saya kira secara menyeluruh 166 ribu orang yang nanti akan diturunkan untuk melaksanakan kegiatan pengamanan di kepolisian di sebut dengan Operasi Lilin," kata Listyo usai menggelar rapat koordinasi dengan Kementerian dan instansi lainnya di Mabes Polri, Jumat (16/12/2022).
Listyo mengatakan, operasi tersebut nantinya akan berjalan sejak tanggal 22 Desember 2022 hingga tanggal 3 Januari 2023. Listyo menyebut pihaknya akan memaksimalkan operasi tersebut untuk memastikan kegiatan masyarakat berjalan lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mulai kita laksanakan gelar di tanggal 22 atau 23 sampai tanggal 3. Dan tentunya kita semua akan berusaha semaksimal mungkin. Agar seluruh rangkaian kegiatan dan aktivitas masyarakat di akhir tahun semuanya bisa berjalan dengan baik," jelasnya.
Fokus Operasi Lilin
Polri akan menggelar Operasi Lilin menjelang Natal dan Tahun Baru. Ada tiga fokus dalam operasi tersebut.
"Operasi Lilin sedang kita siapkan dengan fokus kelancaran lalu lintas, penyeberangan antarpulau dan kenyamanan liburan serta beribadah Natal dan Tahun Baru," ujar Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi kepada wartawan, Senin (12/12/2022).
Agung mengatakan Operasi Lilin akan digelar di seluruh wilayah Indonesia. Dia berharap rangkaian kegiatan selama Natal dan tahun baru berjalan aman dan tertib.
"Operasi Lilin 2022 akan digelar di seluruh wilayah Indonesia, mewujudkan kenyamanan dengan adanya keamanan dan ketertiban perlu kerja sama semua pihak," katanya.
"Operasi akan dipimpin oleh Kakorlantas," sambungnya.
Agung menyebutkan pihaknya masih membahas jadwal Operasi Lilin. Dia mengatakan ada rapat lintas sektor yang bakal digelar membahas operasi tersebut.
"Baru disiapkan akan ada rapat lintas sektoral Jumat, 16 Desember 2022," tuturnya.
(wnv/mae)
