2 Pria Bawa Ganja 1 Kg Ditangkap Aparat Gabungan di Perbatasan Papua Nugini

2 Pria Bawa Ganja 1 Kg Ditangkap Aparat Gabungan di Perbatasan Papua Nugini

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 13 Des 2022 16:21 WIB
Aparat gabungan menangkap dua orang pria yang membawa ganja seberat 1 kg di perbatasan RI-Papua Nugini. (dok. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS)
Aparat gabungan menangkap dua orang pria yang membawa ganja seberat 1 kg di perbatasan RI-Papua Nugini. (dok. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS)
Jakarta -

Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Papua Nugini (PNG) Yonif 132/BS bersama aparat intelijen dan Bea Cukai Wilker Skouw mengamankan 2 orang membawa narkoba jenis ganja kering sebanyak 1.025 gram (1 kg). Salah satu orang yang diamankan merupakan warga Papua Nugini.

Razia petugas gabungan itu dilakukan pada Minggu (11/12) pukul 18.30 WIT di Jalan Poros Perbatasan Pos Kipur A Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS, Kampung Mosso, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

Dua orang yang diamankan ialah dua pria berinisial LI (19) yang merupakan warga kampung Engros Distrik Abepura Kota Jayapura dan T (19), warga Kampung Wutung, Papua Nugini, yang merupakan pelintas batas ilegal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penangkapan bermula pada pukul 18.28 WIT saat 2 orang tersebut melintas di Pos Kipur A Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS menggunakan sepeda motor merek Suzuki jenis Satria FU warna hitam dengan nomor polisi PA-6878-JG. Petugas sweeping Gabungan Sinergitas memberhentikan 2 pelaku dan langsung memeriksa.

Petugas lalu menemukan narkotika jenis ganja kering yang dibungkus dengan kantong plastik berwarna hitam dan disimpan di badan pelaku. Ganja tersebut berada dalam 24 plastik kemasan.

ADVERTISEMENT
Aparat gabungan menangkap dua orang pria yang membawa ganja seberat 1 kg di perbatasan RI-Papua Nugini. (dok. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS)Dua pria yang diamankan lalu diserahkan ke BNNP Papua. (dok. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS)

Sweeping Gabungan Sinergitas yang dipimpin oleh Kapten Inf Putra Zendrato (Dankipur A Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS) terdiri dari 13 orang, di antaranya Ranu Ardiasa (Pengatur Bea Cukai Jayapura), Serka Ibnu Aziz Safi'I (Dantim Deninteldam XVII/Cendarawasih Pos Skouw), dan Serda Hendrik Dewa Ardi Pradana (Dansektor Tim Intel Korem 172/PWY Wilayah Skouw).

Selain ganja, petugas menyita 1 unit sepeda motor pelaku dan 1 unit HP. Kedua pelaku beserta barang bukti langsung dibawa ke Pos Kipur A Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS untuk diperiksa lebih lanjut.

Dalam interogasi, kedua pelaku mengaku ganja tersebut sudah disembunyikan sejak Sabtu (10/12) di seputaran Jalan Poros RI-PNG karena keduanya mengetahui ada Sweeping Gabungan Sinergitas. Kedua pelaku juga mengakui sering bertransaksi ganja dari wilayah Papua Nugini ke wilayah Indonesia khususnya ke Kota Jayapura.

Mereka mengaku ganja kering tersebut akan dijual di wilayah kota Jayapura seharga Rp 500 ribu per paket.

Wadan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS Mayor Inf Zulfikar Rakita Dewa kedua pelaku dan semua barang bukti kepada Kasi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Jayapura Robinson Samosir untuk diserahkan ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Papua.

Simak video 'Pengakuan Pria Jadi Kurir 1,3 Ton Ganja: Untuk Pengobatan Orang Tua':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Kegiatan Sweeping Gabungan Sinergitas ini telah dilaksanakan sejak Selasa (6/12) dalam rangka pengamanan menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru 2023. Sebelum kegiatan ini, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS sudah 2 kali mengamankan pengedaran ganja masing-masing seberat 98,4 gram dan 130 gram.

Aparat gabungan menangkap dua orang pria yang membawa ganja seberat 1 kg di perbatasan RI-Papua Nugini. (dok. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS)Ganja dibawa dalam plastik besar berisi 24 plastik kemasan. (dok. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS)

Sweeping Gabungan Sinergitas ini dilaksanakan karena transaksi jual beli ganja di wilayah Jayapura setiap menjelang pergantian tahun mengalami peningkatan yang signifikan. Selain itu, Jalan Poros Trans RI-PNG merupakan jalur penyelundupan dan permainan klasik bagi pelaku kepada pembeli atau kurir.

Sampai saat ini aparat keamanan setempat dan Satgas Pamtas Yonif 132/BS selalu didukung masyarakat sekitar selalu melakukan komunikasi dan koordinasi sehingga beberapa kali upaya transaksi berhasil dicegah.

"Kami berkomitmen penuh kepada bangsa dan negara untuk menjaga perbatasan dari berbagai aktivitas ilegal serta senantiasa menjalin sinergitas dan kolaborasi dengan aparatur keamanan, instansi CIQ (Custom, Immigration & Quarantine) dan masyarakat setempat di wilayah perbatasan RI-PNG," ujar Mayor Inf Zulfikar.

Halaman 2 dari 2
(jbr/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads