Masinton Kritik Bupati Meranti yang Ancam Gabung Negara Lain: Tak Etis

Masinton Kritik Bupati Meranti yang Ancam Gabung Negara Lain: Tak Etis

Mulia Budi - detikNews
Senin, 12 Des 2022 22:51 WIB
Masinton Pasaribu
Politikus PDIP Masinton Pasaribu. (Ari Saputra/detikcom)

Selain itu, Adil menyinggung banyak masyarakat Meranti menganggur akibat pandemi COVID-19. Salah satunya karena masyarakat tidak bisa bekerja ke luar negeri.

"Pertanyaannya, minyaknya banyak, dapat besar, kok malah duitnya berkurang. Ini kenapa, apakah uang saya dibagi seluruh Indonesia? Makanya, maksud saya, kalau Bapak tidak mau ngurus kami, pusat tidak mau ngurus Meranti, kasihkan kami ke negeri sebelah," kata Adil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan saya ngomong, atau Bapak tak paham juga omongan saya? Apa perlu Meranti angkat senjata, tak mungkin kan. Ini menyangkut masyarakat Meranti yang miskin ekstrem, Pak. Tadi kalau ngomong begini-begini dibagi rata itu salah, Pak, dibagi rata ke mana?" lanjut dia.


(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads