Stigma kampung narkoba masih melekat di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Meski sudah berkali-kali digerebek polisi, nyatanya Kampung Bahari belum bebas dari narkoba. Lantas apa yang membuat narkoba mengakar di Kampung Bahari?
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Wibowo mengakui permasalahan narkoba di Kampung Bahari belum tuntas. Ia ibaratkan seperti benang kusut.
"Memang kita akui, ini kan sudah berlangsung lama kan. Kalau diibaratkan benang sudah benang kusut. Jadi mulai pelan pelan sama-sama kita urai," kata Wibowo saat dihubungi, Sabtu (10/12/2022).
Permasalahan sosial yang ada di Kampung Bahari disinyalir menjadi salah satu faktor peredaran narkoba di Kampung Bahari tak kunjung bersih. Bahkan, sejumlah oknum warga nekat menjadi kurir hingga pengedar di Kampung Bahari.
"Hampir beberapa yang saya tanyakan berdasarkan survei yang saya lakukan, kita ngobrol, mendengarkan aspirasi, hampir sebagian besar karena kebutuhan ekonomi," kata Wibowo.
Wibowo mengatakan kegiatan jual beli narkotika di Kampung Bahari sudah berlangsung cukup lama dan masih bertahan hingga kini. Pihak kepolisian pun masih terus melakukan penggerebekan untuk memutus kegiatan tersebut.
"Jadi gini, ini kan kampung narkoba kita tahu Kampung Bahari ini kampung narkoba. Ini sudah berlangsung cukup lama, di awal tahun kita sudah lakukan juga upaya penertiban. Peredaran narkoba ini masih ada di wilayah Kampung Bahari ini, dan ini alasannya kenapa masih kita lakukan," jelasnya.
Kampung Tangguh di Kampung Bahari
Wibowo mengatakan pihaknya bersama instansi terkait melakukan segala upaya untuk membersihkan narkoba di Kampung Bahari. Salah satunya dengan mendirikan Kampung Tangguh.
"Makanya tadi untuk merawat apa yang sudah kita lakukan kita sudah bangun Posko Kampung Tangguh Antinarkoba di sana, ada anggota yang berjaga begitu juga dengan masyarakat, patroli diselingi oleh penegakan hukum harus," ujarnya.
Sebagai informasi, Kampung Tangguh di Kampung Bahari ini digagas oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Kampung Tangguh di Kampung Bahari didirikan di awal masa pandemo COVID-19.
Selain bertujuan untuk menekan peredaran narkoba, Kampung Tangguh di Kampung Bahari kala itu didirikan untuk meningkatkan kemandirian warga tangguh dalam ekonomi, sosial, kesehatan dalam mengatasi dampak pandemi COVID-19.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....
Simak juga Video: Melihat Narcotics Kitchen Lab WN Iran di Jaksel, Olah Sabu Sampai Siap Jual
(wnv/mea)