Benny Ali: Sambo Pegang Pangkat Sambil Bilang Jaga Marwah Keluarga

Benny Ali: Sambo Pegang Pangkat Sambil Bilang Jaga Marwah Keluarga

Yogi Ernes - detikNews
Rabu, 07 Des 2022 11:33 WIB
Brigjen Benny Ali saat Bersaksi di Sidang Sambo
Foto: Brigjen Benny Ali saat Bersaksi di Sidang Sambo (dok TV Pool)
Jakarta -

Eks Karo Provos, Benny Ali, menjelaskan Ferdy Sambo sempat memperagakan adegan memegang pangkat usai penembakan Brigadir Yosua terjadi. Adegan itu dilakukan saat Ferdy Sambo menjelaskan pelecehan kepada istrinya, Putri Candrawathi.

Hal itu diungkapkan Benny saat menjadi saksi di sidang lanjutan pembunuhan Brigadir Yosua di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/12/2022). Duduk sebagai terdakwa hari ini Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.

Benny menjelaskan terkait penanganan awal usai terjadi penembakan kepada Yosua. Saat itu Benny mengaku Kuat, Eliezer, dan Ricky Rizal dibawa ke lantai 3 Provos untuk menjalani pemeriksaan pendahuluan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jam berapa dibawa ke Provos?," tanya Hakim.

"Jam 8 atau setengah 9. Kami bawa setelah selesai bawa olah TKP Polres Jaksel. Selanjutnya ada ambulans dan petugas membawa dibantu. Waktu membungkus itu saya nggak lihat. Selanjutnya dibawa dan Pak FS perintah Pak Santo kawal mobil jenazah ke RS Pol," jawab Benny.

ADVERTISEMENT

"Saat dibawa ke provos, mereka bertiga satu mobil atau beda-beda?," tanya Hakim.

"Itu yang membawa AKBP, mereka satu mobil," ucap Benny.

"FS ikuti mereka?," ujar Hakim

"Nggak," terang Benny.

Benny menjelaskan Ferdy Sambo juga tiba di gedung Provos saat Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf, dan Eliezer diperiksa. Ferdy Sambo saat itu mengaku baru menghadap ke pimpinan Polri.

"Selanjutnya Pak FS keluar. Yang saya dengar beliau bilang habis menghadap pimpinan. Jadi beliau habis hadap pimpinan beliau menjelaskan saya habis hadap pimpinan. Intinya pimpinan menanyakan 'bukan kamu yang nembak Bo?' Saat itu dia bercerita 'Bukan Pak. Kalau saya yang tembak pasti pecah kepalanya. Karena senjata saya kaliber 45. Lagipula kalau saya mau habisi kenapa harus di rumah dinas'," jelas Benny.

Benny lalu menjelaskan sempat melihat Ferdy Sambo memperagakan adegan pegang-pegang pangkat. Adegan itu disertai ucapan Sambo soal menjaga marwah keluarganya.

"Selanjutnya Pak FS menjelaskan sambil megang juga karena di video ditampilkan megang-megang pangkat. Tidak ada guna saya pangkat bintang 2 kalau saya tidak bisa jaga marwah daripada keluarga saya," ujarnya.

Dalam sidang ini, Eliezer didakwa bersama-sama dengan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf dan Bripka Ricky Rizal melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat.

Para terdakwa didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Simak Video 'Ferdy Sambo Tiba di PN Jaksel, Bersaksi di Sidang Eliezer':

[Gambas:Video 20detik]



(ygs/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads