Eksekusi Stadion Menteng
Piala Liga Persija Terbengkalai
Rabu, 26 Jul 2006 16:14 WIB

Jakarta - Nasib puluhan piala yang diraih Persija benar-benar mengenaskan. Piala yang diperoleh susah payah itu kini berserakan di pinggir jalan depan Stadion Menteng. Stadion kebanggaan kesebelasan Jakarta itu kini sudah diratakan dengan tanah.Piala-piala yang menjadi lambang kejayaan Persija itu antara lain Piala Juara Liga Tahun 1979, Piala Juara Liga Tahun 2001, dan Piala Suratin 2002.Hingga pukul 16.45 WIB, Rabu (26/7/2006), nasib piala-piala tersebut masih belum jelas.Menurut Benny Erwin (42), anggota tim 7 Persija di Stadion Menteng, Jakarta Pusat, pihak pengurus masih bingung mau disimpan di mana piala-piala itu.Tim 7 adalah tim pembela yang ditunjuk pengurus Persija menangani sengketa Stadion Menteng dengan Pemprov DKI Jakarta."Kita masih bingung tempatnya di mana, kita nggak ada tempat. Penggusuran itu mendadak sekali. Pengurus-pengurus Persija pagi tadi masih di rumahnya masing-masing," ujar Benny.Untuk sementara, rencananya piala-piala tersebut akan dibawa ke rumah pengurus yang lokasinya di sekitar Menteng.Sore ini pengurus akan menginventarisir piala-piala tersebut. "Saya sedih sekali, kita dapetin susah-susah, sekarang dibiarkan teronggok," ujar Benny.Saat penggusuran berlangsung, sejumlah petugas tramtib tadinya berupaya membawa piala-piala tersebut entah ke mana. Namun sejumlah pengurus Persija dan kuasa hukumnya, Victor Sitanggang berusaha menghalangi upaya itu."Kami mohon jangan menjarah kebanggaan kami. Anda sudah menghancurkan stadion kami, sekarang juga mau menjarah piala-piala kami," kata Victor."Anda tidak tahu sulitnya mendapat piala-piala ini, kami memperolehnya dengan keringat, kerja keras, air mata bahkan dengan mengorbankan nyawa," imbuh Victor lagi.Penggusuran Stadion Persija dilakukan sejak pukul 10.00 WIB. Harusnya sore ini Tim U23 Persija akan berlatih di Stadion Menteng. Tapi terpaksa dibatalkan karena stadionnya dieksekusi. Padahal 31 Juli nanti, turnamen U23 akan mulai digelar.
(umi/)