Teka-teki kematian keluarga Kalideres, Jakarta Barat, semakin menemukan titik terang. Sejumlah temuan yang diperoleh polisi menjadi petunjuk dalam mengungkap motif dan penyebab kematian keluarga Kalideres ini.
Seperti diketahui, penyelidikan kasus kematian keluarga Kalideres sudah berjalan dua minggu lebih. Tetapi hingga saat ini polisi belum menarik kesimpulan terkait kematian keluarga Kalideres tersebut.
Sebelumnya, polisi mengungkapkan keluarga Kalideres menjual barang-barang di rumahnya. Mereka juga diketahui sudah beberapa bulan hidup tanpa listrik.
Terbaru, polisi kini mengungkapkan adanya aktivitas ritual yang dilakukan keluarga Kalideres. Hal ini identik dengan temuan buku-buku mantra dan kemenyan di rumah keluarga Kalideres tersebut.
Berikut beberapa hal baru terkait kematian keluarga Kalideres yang dirangkum Rabu (30/11/2022).
![]() |
Aktivitas Ritual
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan hasil penyelidikan yang melibatkan psikolog forensik ditemukan kecenderungan salah satu anggota keluarga Kalideres yang aktif melakukan ritual.
"Bahwa ada kecenderungan salah satu keluarga yang dominan yang mengarah kepada almarhum Budyanto bahwa yang bersangkutan memiliki sikap positif terhadap aktivitas ritual tertentu," jelas Hengki Haryadi, Selasa (28/11).
Ada empat orang dalam keluarga di Kalideres yang tewas mengering. Korban bernama Budiyanto Gunawan (68) merupakan paman dalam keluarga tersebut.
Temuan Mantra dan Kemenyan
Aktivitas ritual paman keluarga Kalidres ini identik dengan temuan barang bukti bersifat klenik di rumah tersebut, di antaranya buku mantra dan kemenyan.
"Ditemukan juga buku-buku lintas agama serta mantra dan kemenyan," katanya.
Simak video 'Saksi Mata: Misteri Kematian Satu Keluarga di Kalideres':
Baca di halaman selanjutnya: tujuan ritual 'kemenyan' sekeluarga Kalideres....