2 Kali Kaesang Dibikin Kecewa Maskapai Penerbangan Lion Group

2 Kali Kaesang Dibikin Kecewa Maskapai Penerbangan Lion Group

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Rabu, 23 Nov 2022 07:20 WIB
Jakarta -

Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, kembali dibikin kecewa oleh kelompok maskapai penerbangan ini. Pertama, dia bermasalah dengan koper nyasar. Kini yang terbaru, Kaesang kecewa lantaran penerbangannya dialihkan ke jam lain.

Dua insiden mengecewakan itu sama-sama disampaikan Kaesang lewat akun Twitter-nya @kaesangp. Keduanya bahkan dari grup maskapai yang sama yakni Lion Group.

Koper Kaesang Nyasar ke Medan

Kaesang membagikan kisah mengecewakan yang pertama yakni ketika terbang dengan Batik Air ke Surabaya. Kaesang bercerita dirinya tiba di Surabaya, tetapi koper yang dibawanya justru tiba di Bandara Kualanamu, Medan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Horeeee naik Batik Air ke Surabaya tapi koperku selamat sampe bandara Kualanamu. Terima kasih Batik Air," cuit Kaesang lewat akun Twitter-nya seperti dilihat detikcom, Senin (14/11).

Kaesang pun saat itu berkelakar dirinya dengan kopernya sudah tidak sejalan. Dia juga bercerita tidak akan mandi malam ini lantaran kopernya diterbangkan ke Medan.

"Mungkin memang aku sama koperku sudah gak sejalan," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Batik Air minta maaf

Merespons keluhan Kaesang, pihak Batik Air pun saat itu meminta maaf. Koper milik Kaesang juga langsung dikembalikan.

"Batik Air telah mengirimkan langsung bagasi dimaksud sesuai alamat tamu dan sudah diterima pada Senin, 14 November 2022 pukul 02.30 WIB," kata Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro melalui keterangan tertulis.

Batik Air juga meminta maaf atas kejadian tersebut. Batik Air meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Kaesang.

"Menanggapi keluhan tentang bagasi yang tidak diterima di bandar udara tujuan dari salah satu tamu atas nama Pangarep, Kaesang dan perkembangan berita, bahwa Batik Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," tuturnya.

Penerbangan Kaesang dialihkan

Tak berselang lama, Kaesang kembali dikecewakan lagi oleh maskapai penerbangan. Namun kali ini, Lion Air yang membuat dirinya kecewa.

Kaesang lagi-lagi menceritakan kekecewaannya lewat media sosial. Kaesang bercerita sambil mengunggah tangkapan layar saat menerima kabar penerbangannya rute Jakarta-Solo harus dialihkan.

Dalam tangkapan layar itu juga terlihat Kaesang seharusnya menaiki pesawat Lion Air JT530 yang terbang pukul 06.45 WIB. Jadwal penerbangan itu tertulis 11 November 2022.

Namun Kaesang mendapat kabar penerbangannya dialihkan ke pesawat Super Air Jet IU366 pukul 09.10 WIB. Dalam tangkapan layar itu, Kaesang menolak pesawatnya dialihkan.

"Saya maunya jam 6.45 berangkat. Saya sengaja pilih jam itu supaya bisa hadirin temen saya nikah jam 8," tulis Kaesang merespons informasi pengalihan pesawat.

Tangkapan layar itu kemudian diunggah Kaesang pada Senin (21/11) kemarin. Cuitan Kaesang menanggapi warganet yang juga mengalami pengalihan penerbangan.

"Sama kok. Saya sampe kesel sendiri gak bisa hadirin nikahan temen SD yang udah bantuin di perusahaan saya," tulis Kaesang.

Lion Air minta maaf

Pihak Lion Air juga langsung merespons kekecewaan Kaesang. Mereka meminta maaf dan menjelaskan alasan dilakukannya pengalihan penerbangan. Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, memberi penjelasan.

"Dikarenakan alasan operasional dari dampak rotasi (pergerakan pesawat) yang berpotensi terjadi penundaan keberangkatan lebih lama, harus diputuskan secara cepat guna meminimalisir agar operasional yang lain tidak terganggu, maka penerbangan JT-530 mengalami perubahan jadwal. Lion Air berupaya memberikan alternatif kepada tamu dengan menawarkan pilihan berupa memindahkan ke maskapai lain (transfer flight)" lanjur dia.

Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan para penumpang. Danang juga berterima kasih atas kritik dan saran untuk memperbaiki kualitas layanan penerbangan.

Halaman 2 dari 2
(maa/dnu)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads