.webp)
Perbaikan jalan berupa pembangunan permukaan Jl MT Haryono-Jl Jenderal Gatot Subroto di Jakarta Selatan sudah nyaris mencapai 80%. Waktu tersisa sekitar dua pekan lagi menuju rampung.
"Progres sudah mencapai 79%," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho kepada detikcom, Selasa (22/11/2022).
Perbaikan jalan ini berupa peningkatan jalan, jadi bukan sekadar ditambal secara lokal. Permukaan dilapisi aspal hotmix dan tali air dibangun di pinggir jalan strategis ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana diketahui, Jl MT Haryono hingga Jl Jenderal Gatsu di ruas Cawang arah Jl HR Rasuna Said ini dilalui oleh proyek Light Rail Transit (LRT). Kerusakan sudah lama terjadi di jalan ini sebelum akhirnya mulai diperbaiki permanen sekitar sebulan belakangan.
Berdasarkan penjelasan Hari Nugroho, waktu pelaksanaan perbaikan adalah 75 hari kalender, yakni 25 September sampai 10 Desember 2022. Waktu yang telah dilalui sudah 56 hari dan tersisa 19 hari lagi atau sekitar dua pekan.
Pekan ini, perbaikan ditargetkan mencapai 17,95%, namun ternyata realisasinya bisa lebih sedikit, yakni mencapai 18,24%. Total realisasi yang sudah dikerjakan sampai saat ini adalah 79,15%, padahal target untuk 20 November adalah 38,85% saja.
 Pengerjaan perbaikan Jl MT Haryono-Gatot Subroto (Foto: dok. Dinas Bina Marga DKI Jakarta) |
Kegiatan perbaikan pekan ke-8 periode ini adalah sebagai berikut:
- Pekerjaan Kotak Mulut Air Beton = 598/1.180 unit
- Pekerjaan Gutter Beton Precast Uk. 21x40 cm = 2.949.05/2.359 m'
- Galian Perkerasan Beraspal dengan Cold Milling Machine = 1.202,13 m³/1.066 m³.
- AC-BC dengan Prime Coat Penggelaran dengan alat (Shell) = 6.235,01 ton/6.857 ton
- AC-WC dengan Tack Coat Penggelaran dengan alat (Shell) = 1.728,62 ton/3194 ton
