.webp)
Polsek Ciracas menangkap 19 orang calo tiket bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur. Calo tiket ini disebut meresahkan para calon penumpang bus AKAP.
"Diamankan karena mereka ini meresahkan calon penumpang bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan," ujar Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono, dilansir Antara, Kamis (17/11/2022).
Sebanyak 19 orang calo tersebut diamankan dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang melibatkan unsur TNI dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Untuk diketahui Operasi Pekat merupakan kegiatan rutin yang dilakukan guna mencegah gangguan keamanan dan ketertiban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Operasi hari ini melibatkan 26 personel dari jajaran Polsek Ciracas, TNI, Dinas Perhubungan. Kita menyisir dari pintu masuk sampai pintu keluar, sasarannya preman, calo, miras," kata Jupriono.
Jupriono mengatakan para calo tersebut memiliki modus menawarkan tiket bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan kepada calon penumpang agar tidak membeli dari perusahaan otobus (PO).
Disebutkan tidak sedikit dari para calo tersebut menawarkan dengan cara memaksa penumpang membeli tiket dengan harga lebih mahal. Jupriono mengatakan hal itu membuat penumpang bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan merasa resah dengan keberadaan mereka.
Selain calo, dua preman dan botol minuman keras (miras) juga diamankan.
"Untuk giat operasi hari ini kita juga amankan dua orang preman, sembilan botol minuman keras, dan satu jeriken tuak dari satu warung dekat Terminal Kampung Rambutan," ujar Jupriono.
Tonton juga Video: Imbas Kenaikan Harga BBM, Tarif Bus di Terminal Bungurasih Melonjak
