Anggota Komisi III DPR Fraksi PKB, Moh Rano Alfath mengapresiasi kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait pengamanan selama rangkaian acara hingga KTT G20 di Bali pada 15-16 November 2022. Rano menilai pengamanan yang dilakukan Jenderal Sigit beserta jajaran berlangsung optimal.
"Saya turut bangga dan berbahagia bahwa pagelaran Presidensi G20 yang dipegang oleh Indonesia sepanjang tahun 2022 ini berjalan dengan lancar tanpa gangguan suatu apa pun," kata Rano kepada wartawan, Rabu (17/11/2022).
"Tentunya semua ini juga tidak lepas dari peran kepolisian yang turut melakukan kerja-kerja optimal dalam melakukan pengamanan," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rano menyoroti langkah Polri yang mengerahkan ribuan personel. Dia menyoroti sistem pengamanan Polri yang tidak hanya berbasis pengamanan di lapangan, tapi juga implementasi IT dan partisipasi masyarakat.
"Yang puncaknya pada KTT kemarin di Bali di mana Polri mengerahkan 9.000 lebih personnel dengan kapasitas mumpuni dan sistem yang sangat luar biasa," kata legislator asal Provinsi Banten itu.
"Pengamanan dibuat sangat sistematis mulai dari antisipasi ancaman dan hal-hal yang tidak diinginkan, pengaturan lalu lintas dan lain-lain sehingga acara berlangsung dengan aman dan nyaman," imbuhnya.
Selama pelaksanaan KTT G20, Polri melaksanakan operasi sandi Puri Agung 2022. Operasi ini bertanggung jawab menjaga keamanan berlapis di ring tiga yang merupakan lapisan terluar berhubungan langsung dengan masyarakat.
"Polri dituntut untuk menampilkan sosok pengamanan yang humanis, ramah, namun tegas ketika dibutuhkan, sehingga mampu mereduksi potensi ancaman keamanan yang mengganggu jalannya KTT G20," tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ketika memberikan sambutan Apel Gelar Pasukan Operasi Puri Agung 2022, dalam Rangka Pengamanan KTT G20, di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala, Denpasar, Bali, Senin (7/11).
(fca/gbr)