Wanita di Pantai Gunungkidul Dibunuh gegara Tolak Gugurkan Kandungan

ADVERTISEMENT

Wanita di Pantai Gunungkidul Dibunuh gegara Tolak Gugurkan Kandungan

Praditya Fauzi Rahman - detikNews
Kamis, 17 Nov 2022 12:27 WIB
Dua tersangka pembunuh wanita hamil berinisial RN (25), di Mapolres Gunungkidul, Kamis (17/11/2022).
Pembunuh RN, wanita yang menolak menggugurkan kandungan (Pradito Rida Pertana/detikJateng)
Jakarta -

Polisi mengungkap penyebab tewasnya wanita hamil berinisial RN (25) yang jasadnya ditemukan di Pantai Ngrawe, Gunungkidul, setelah digulingkan dari tebing. Polisi menyebut RN dibunuh di atas tebing Pantai Kukup karena menolak menggugurkan kandungannya.

Dilansir detikJateng, Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri mengatakan, setelah mayat RN dievakuasi, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan meminta keterangan kepada sejumlah saksi, termasuk seorang pedagang bakmi Jawa. Sebab, tersangka dan RN sempat makan di warung tersebut.

Dari hasil penyelidikan diketahui bahwa mobil tersebut merupakan mobil rental dari Banjarsari, Solo. Kepada polisi, pemilik rental menyebut penyewa mobilnya ialah ERW (24), berstatus mahasiswa, dan AA (37), seorang buruh. Keduanya warga Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kepada penyidik, tersangka ERW mengakui sebelumnya mengajak tersangka AA untuk menjemput RN. Selanjutnya mereka bertiga menuju pantai di Gunungkidul.

Sesampa di saung Pantai Kukup, ERW mengajak RN melakukan ritual dengan alasan demi kesehatan bayinya. Untuk diketahui, RN sebelumnya menolak permintaan ERW untuk menggugurkan bayi yang dikandungnya.

"Modusnya membekap korban dan menggulingkan korban dari atas tebing Pantai Kukup," kata Edy saat jumpa pers di Polres Gunungkidul, Kamis (17/11/2022).

"Motifnya, korban dan pelaku berkawan. Tersangka ERW ingin menggugurkan, tapi RN tidak berkenan. Jadi pembunuhan itu tersangka yang merencanakan," imbuh Edy.

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak juga Video: Motif Pembunuhan Wanita di Sukabumi: Kaget Ketahuan Mencuri

[Gambas:Video 20detik]



(rdp/idh)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT