Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) memberikan banyak manfaat layanan kesehatan yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Bagi ibu hamil misalnya, program JKN dapat digunakan untuk mendapat layanan guna memastikan kesehatan diri dan janin yang dikandung.
Itulah yang dilakukan oleh Astryid Maatita (34), seorang ibu yang melalui masa kehamilannya dengan memanfaatkan kepesertaan program JKN. Meski berasal dari keluarga sederhana, Astryid sadar akan pentingnya memiliki jaminan kesehatan, terlebih di masa kehamilan.
"Saya terdaftar sebagai peserta JKN beserta seluruh anggota keluarga, sejak tahun 2019 lalu beserta suami dan anak. Meski suami saya petani, saya menyadari pentingnya memiliki jaminan kesehatan, untuk itu saya tetap akan menggunakan layanan kesehatan dari Program JKN. Perkiraan kelahiran bayi kami sekitar bulan depan, semoga sehat dan lancar semuanya," ucap Astryid dalam keterangan tertulis, Kamis (17/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berkaca dari pengalaman sebelumnya ketika mendapatkan tindakan kuret, Astryid menganggap berobat menggunakan fasilitas jaminan kesehatan lebih meringankan secara finansial dibandingkan menjalani pengobatan sebagai pasien umum.
"Saya sempat menjalani tindakan kuret di rumah sakit. Kebetulan waktu itu saya masih memiliki tunggakan iuran. Sebelum melakukan tindakan kuret, saya bayarkan terlebih dulu tunggakannya agar bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dan pengobatan. Setelah membayar denda pun saya merasa memiliki jaminan kesehatan masih sangat membantu dan meringankan beban dibandingkan harus membayar sebagai pasien umum," terangnya.
Menurut Astryid, Program JKN sangat bermanfaat bagi masyarakat, terlebih bagi dirinya yang sedang menjalani kehamilan. Program JKN memberikan manfaat bagi ibu hamil berupa pemeriksaan rutin dan biaya persalinan sehingga Astryid tidak perlu khawatir lagi menghadapi proses persalinan yang biayanya cukup mahal.
"Dari pengalaman yang saya alami, menjadi peserta JKN banyak manfaatnya. Beberapa kali saya melakukan pengurusan di kantor BPJS Kesehatan, pelayanannya baik. Sekarang pun saya menjalani pemeriksaan kehamilan dilayani dengan baik dan prosesnya mudah," tuturnya.
"Saya mengimbau agar peserta JKN tidak menunggak dan status kepesertaannya aktif sehingga jika di kemudian hari bisa digunakan dan tidak perlu membayar denda," sambungnya.
Astryid berharap Program JKN bisa tetap berjalan dengan baik, mengalami peningkatan pelayanan, dan lebih terjangkau sehingga makin banyak masyarakat yang bisa terbantu oleh program tersebut.
(akd/ega)