.webp)
Anak dari anggota DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim, menjadi korban tabrak lari di kawasan Harapan Indah, Kota Bekasi, Jawa Barat. Arif bersyukur anaknya, Muhammad Noval Rahman (25), tersebut bisa selamat dari kejadian tersebut.
"Masih beruntung lah anak saya masih bisa bangun, walaupun lukanya cukup lumayan," kata Arief saat dihubungi, Kamis (10/11/2022).
Arif mulanya mengira kecelakaan yang menimpa putranya tidak terlalu parah. Namun setelah melihat video yang beredar, barulah dia menyadari tabrak lari yang menimpa anaknya tersebut mengerikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena ini sebelum saya lihat videonya berpikir kecelakaannya nggak seseram itu. Setelah saya dapat video dari orang lain, saya baru tahu kalau kecelakaannya begitu. Masih beruntunglah anak saya masih bisa bangun, walaupun lukanya cukup lumayan," paparnya.
Arif meminta polisi bergerak cepat menangani kasus tersebut. Dia berharap agar pelaku segera ditangkap.
"Saya minta kepada Polres Bekasi segeralah untuk mengejar pelaku. Saya berharap pelakunya segera ditangkap," imbuhnya.
Selain Noval, adik Arif Rahman, Hanifah (36), menjadi korban tabrak lari tersebut. Keduanya mengalami luka-luka dan sempat dirawat di rumah sakit.
"Adik saya juga kan gitu. Ada adik saya juga cewek yang ikut luka-luka," ungkapnya.
Kondisi kedua korban kini berangsur membaik. Korban telah pulang dan mendapatkan perawatan jalan.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya...
Sebelumnya diberitakan, peristiwa tabrak lari di Harapan Indah, Kota Bekasi, Jawa Barat, viral di media sosial. Kasus tabrak lari ini mengakibatkan anak anggota DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim, terluka.
Dalam video yang dilihat detikcom, Kamis (10/11/2022), tampak sebuah mobil menyenggol motor di sebelah kanannya. Kemudian pengendara motor tersebut terjatuh, sedangkan pengemudi mobil melarikan diri.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Bekasi Kota Iptu Sahari membenarkan kejadian itu. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (9/11) malam.
Peristiwa bermula dari adanya adu mulut di antara kedua belah pihak. Hingga akhirnya pengendara mobil menyenggol pemotor hingga terjatuh.
"Awalnya itu katanya ada komunikasi antar kedua belah pihak sebelum terjadi kecelakaan, ada ketersinggungan, berjalan sampai ke dalam (Harapan Indah). Di situlah kemudian terjadi peristiwa kecelakaan," kata Sahari.
