Radio Bekupon punya peran vital dalam membakar semangat arek-arek Suroboyo pada pertempuran 10 November. Radio ini dinamakan bekupon karena memang bentuknya seperti rumah burung dara.
Dilansir detikJatim, meski wujudnya mungil, peran Radio Bekupon begitu besar dalam menyiarkan informasi dan propaganda kepada para pejuang Surabaya melawan penjajah.
Saat ini, keberadaan Radio Bekupon masih dapat dijumpai di Jalan Kombes Pol M Duryat, Surabaya. Radio ini menjadi medium yang menginformasikan seputar pertempuran 10 November.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kala itu, Radio Bekupon terpasang di sejumlah perkampungan Surabaya. Radio tersebut digunakan untuk menyiarkan informasi berita terkini dari Bung Tomo menjelang peristiwa 10 November 1945 di Kota Surabaya.
Di dalam Radio Bekupon isinya hanya loudspeaker dengan kabel yang tersambung dengan radio pusat.
"Itu kan sebenarnya punya radio Surabaya yang memberikan fasilitas kepada masyarakat saat itu. Supaya warga yang tidak memiliki radio masih bisa mendengarkan siaran radio, itu fungsinya," kata pengamat sejarah asal Begandring Soearabaia, Achmad Zaki Yamani, kepada detikJatim, Rabu (8/11/2022).
Baca berita selengkapnya di sini.
(rdp/idh)