Kalimantan Timur, tepatnya di Penajam Paser Utara akan menjadi titik ibu kota baru Indonesia. Dengan pembangunan yang masif dan terukur, Kalimantan Timur akan bersolek rupa menjadi jantung kehidupan masyarakat dan ekonomi nasional.
Partai Golkar menyandingkan pembangunan Kalimantan Timur menjadi kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan kebangkitan kota Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat. Kawasan berjuluk 'Kota Baja' itu sempat menjadi pusat industri baja dengan tingkat pencemaran tinggi.
Tahun 80'an, derap aktivitas industri baja di Pittsburgh melambat. Sejumlah perusahaan pun gulung tikar, memberhentikan karyawan, dan Pittsburgh pun berubah menjadi daerah sepi layaknya kota mati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah masa kelabu itu, Pittsburgh kembali dibangun. Bukan sekadar menjadi kota industri, tapi Pittsburgh dirancang sebagai kota ramah lingkungan yang berorientasi pada masa depan. Pembangunan dilakukan pada semua bidang, baik itu ekonomi, kesehatan, lingkungan, dan lainnya.
Pittsburgh yang tadinya kusam dan kotor berubah menjadi asri. Bangunan gedung-gedung hijau mengisi ruangan kota itu. Untuk mengakomodir kebutuhan tempat tinggal, pemerintah bersama pihak lainnya membangun perumahan murah. Tak ketinggalan, fasilitas pendukung kehidupan masyarakat, seperti rumah sakit, sekolah, dan sebagainya turut disediakan.
Pittsburgh juga menjadi contoh kota yang berhasil berkembang lewat pemanfaatan teknologi. Dari penggunaan teknologi modern, sejumlah lapangan kerja tercipta di sana.
Partai Golkar menyatakan Pittsburgh menjadi inspirasi besar bagi Indonesia yang tengah membangun IKN. Pemanfaatan sumber daya alam secara terukur, serta penggunaan energi baru terbarukan (EBT) dapat membuka lapangan pekerjaan sehingga ekonomi dapat berdenyut kencang untuk menyejahterakan masyarakat.
"Pittsburgh telah menginspirasi Golkar untuk terus mendorong pembangunan Indonesia dengan energi baru terbarukan untuk memaksimalkan potensi seluruh daerah agar Indonesia terus maju, seperti majunya Kota Pittsburgh yang terpilih menjadi 11 kota layak huni (di dunia)," demikian pernyataan Partai Golkar lewat kanal YouTube G24NewsTV, dikutip Rabu (9/11/2022).
Seperti yang pernah disampaikan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto beberapa waktu lalu, pembangunan IKN bukan sebatas mengubah Penajam Paser Utara menjadi kota maju. Tapi, pembangunan ini berorientasi pada penciptaan masa depan Indonesia.
"Yang dibangun ini bukan kota Penajam Paser Utara, tetapi yang dibangun ini adalah masa depan Indonesia," sebut Airlangga.
Pemilihan Kalimantan Timur sebagai IKN pun telah mempertimbangkan keseimbangan secara spasial dan ekonomi, sebagai stimulus pemerataan pertumbuhan perekonomian nasional.
"Pemindahan IKN ke Pulau Kalimantan dan menjadikannya sebagai economic super hub merupakan salah satu strategi untuk menggeser porsi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan dari barat menjadi lebih ke timur," tutur Airlangga.
(akd/ega)