Polisi menggelar prarekonstruksi kasus ayah bunuh anak di Cluster Pondok Jatijajar, Tapos, Depok. Sebanyak 15 adegan diperagakan oleh tersangka Rizky Noviyandi Achmad (31) selama prarekonstruksi berlangsung.
"Jadi ini dilaksanakan prarekonstruksi kasus 338 di Perumahan Jatijajar, di mana ada 15 adegan. Di sini kita ambil contoh adegan atau sampel yang kira-kira masih menjadi pertanyaan kita," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, Rabu (9/11/2022).
Yogen mengatakan prarekonstruksi diadakan demi memberikan kejelasan terhadap kasus ini. Seperti terkait lokasi temuan jenazah anak di depan ruang tamu, sedangkan berdasarkan pengakuan pelaku, ia mengeksekusi korban di dekat wastafel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti misalnya bagaimana anak dieksekusi di wastafel, tapi kemudian jenazahnya ditemukan di ruang tamu. Akhirnya semua bisa terjawab di situ," jelasnya.
Dari prarekonstruksi juga terungkap fakta baru, yakni di sisa tenaganya, sang anak sempat menghampiri ibunya dari arah wastafel.
"Akhirnya terjawab sudah kemungkinan ada sisa-sisa tenaga terakhir dari sang anak untuk menyatu dengan ibunya di ruang tamu," ungkap Yogen.
Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (9/11/2022) sekitar pukul 09.40 WIB, terlihat anggota kepolisian mulai memasuki tempat kejadian perkara (TKP). Terlihat Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar beserta Kasat Reskrim AKBP Yogen Heroes Baruno hadir di lokasi memimpin prarekonstruksi.
Tersangka Rizky Noviyandi Achmad juga terlihat di lokasi dengan tangan terikat. Ia lantas memasuki area dalam rumah bagian kiri.
Sebelumnya pada Senin, 1 November 2022, Rizky Noviyandi Achmad (31) tega membunuh anaknya. Putrinya yang masih berusia 11 tahun tewas di tangan sendiri, sementara sang istri kritis setelah dibacok secara membabi buta.
Percekcokan dengan istrinya berujung peristiwa berdarah. Rizky, yang sudah gelap mata, tega membacok anak dan istri hingga berujung kematian putri sulungnya.
Simak juga 'Aniaya Wanita di Pinggir Jalan, Pria di Cinere Dibekuk Polisi':