CT ARSA Terjunkan 12 Relawan Pintar Mengajar, Menkes Budi Acungi Jempol

CT ARSA Terjunkan 12 Relawan Pintar Mengajar, Menkes Budi Acungi Jempol

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Selasa, 08 Nov 2022 12:07 WIB
CT ARSA Foundation melepas 12 relawan Pintar Mengajar (Pijar) ke pelosok Tanah Air. Para relawan itu diharapkan dapat berkontribusi besar bagi masyarakat terutama di daerah terpencil.
Menkes Budi Gunadi Sadikin dan Founder CT ARSA Foundation Anita Ratnasari Tanjung. (Tiara Aliya/detikcom)
Jakarta -

CT ARSA Foundation melepas 12 relawan Pintar Mengajar (Pijar) ke pelosok Tanah Air. Para relawan itu diharapkan dapat berkontribusi besar bagi masyarakat terutama di daerah terpencil.

"Kita juga memberikan kesehatan untuk parenting, untuk anak-anaknya, dan untuk memberikan pelajaran kepada orang tua bagaimana memberikan gizi terbaik untuk anak-anaknya supaya mengurangi juga stunting di Indonesia," ucap Founder CT ARSA Foundation, Anita Ratnasari Tanjung, di lobi Menara Bank Mega, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).

Dalam kegiatan itu turut hadir langsung Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Dia mengapresiasi langkah CT ARSA yang sangat peduli terhadap masalah kesehatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya terima kasih sama Ibu yang semangat sekali dukung ini. Saya melihat nih Kemenkes kan tahu tuh masalah kesehatan apa, nanti saya mau balik lagi ke CT ARSA untuk bilang 'Bu masalah kesehatan di anak-anak ini di remaja ini, di orang tua ini, di daerah masing-masing ini', nanti diskusi mana yang cocok dengan filosofinya," ucapnya.

"Saya terima kasih Bu CT bisa benar-benar membantu, mudah-mudah bisa sebagai contoh nanti ibu sesudah dirajut ibu bantu yang lain-lainnya sehingga semakin banyak komponen-komponen bangsa ini yang kerja di pemerintah, swasta maupun organisasi sosial bisa bangun kesehatan masyarakat," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Anita dan Budi lantas langsung meninjau fasilitas seperti dapur keliling hingga perpustakaan keliling yang digunakan dalam menjalani program ini. Berkaca dari pengalaman pandemi Covid-19, Budi memandang modal sosial masyarakat Indonesia cenderung tinggi sehingga tak sedikit yang langsung memberikan kontribusi sosial kepada bangsa, tak terkecuali CT ARSA.

"Pengalaman saya di Covid, sebenarnya modal sosial, social capital dari rakyat Indonesia tinggi sekali. Jadi banyak tuh ingin memberikan kontribusi, salah satunya adalah CT ARSA," ucap Budi.

Lihat juga Video: Membuka Jendela Digitalisasi Anak Pemulung

[Gambas:Video 20detik]



(taa/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads