Muhaimin Kukuhkan Pengurus Pusat Badan Persaudaraan Antariman DPP PKB

Inkana Putri - detikNews
Senin, 31 Okt 2022 17:15 WIB
Foto: PKB
Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengukuhkan Pengurus Pusat Badan Persaudaraan Antariman (BERANI) di Nusantara V komplek DPR RI Senayan, Jakarta, hari ini. Seperti diketahui, BERANI merupakan sebuah Badan Otonom baru DPP PKB, yang berada di bawah kepemimpinan Pendeta Lorens Manuputty.

Dalam arahannya, Muhaimin mendorong BERANI agar dapat eksis menjadi sebuah organisasi yang menegaskan kebhinnekaan, keragaman, merupakan kekuatan dan kekayaan Indonesia.

"Bahwa persaudaraan dan kultur gotong royong yang kuat di akar rumput masyarakat kita ini, meskipun di tengah perbedaan yang ada, yang akan menentukan nasib dan masa depan Indonesia. Kekuatan Indonesia ini harus kita jaga, tidak boleh ada yang merusaknya," kata Muhaimin dalam keterangan tertulis, Senin (31/10/2022).

Pria yang akrab disapa Gus Muhaimin ini pun mengingatkan menjaga kekuatan dan kekayaan Indonesia bukan hal mudah. Pasalnya, akan ada banyak ujian dan rintangan yang dihadapi.

"Gurunya adalah sejarah dan pengalaman, muridnya adalah kita semua, lintas agama dan suku. Kita diberi pilihan, menjaga kekuatan dan kekayaan kita ini, atau kita biarkan kekuatan ini dirusak sebagai sumber perpecahan dan kehancuran Indonesia," ungkapnya.

Oleh karena itu, Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra ini mengajak agar seluruh pengurus BERANI turut menjaga kekuatan dan kekayaan Indonesia. Menurutnya, BERANI harus dapat menyatukan rakyat, menjaga kebhinnekaan, gotong royong, dan persaudaraan sesama anak bangsa di tengah beragam perbedaan.

"Mengapa? Karena selain itu adalah takdir dan rahmat tuhan kepada Indonesia yang harus kita jaga, ini juga menjadi tugas dan panggilan keimanan kita, bahwa inti dari semua ajaran agama adalah memuliakan kehidupan dan kemanusiaan. Selain juga menjadi tugas amanat konstitusi kita untuk melindungi segenap rakyat dan tumpah darah Indonesia. Tugas menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan untuk segenap rakyatnya," katanya.

"Jangan ragu dan sungkan untuk bersama PKB dalam memperjuangkan nilai-nilai yang kita yakini penting untuk Indonesia. PKB tidak bisa berjuang sendirian, tantangan Indonesia ke depan semakin berat, jangan biarkan PKB berjuang sendiri hanya bersama NU," imbuhnya.

Muhaimin pun berharap ke depannya, BERANI dapat menjadi inisiator, fasilitator, sekaligus katalisator toleransi, persaudaraan, dan kerja sama, baik antar iman, para tokoh agama, dan umat demi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

"Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menolong dan menyertai BERANI dalam menjalankan tugas mulianya mewujudkan visi besar bangsa Indonesia yang adil, makmur, dan beradab," tutupnya.

Sebagai informasi, acara ini turut dihadiri elit PKB, dan para tokoh antara lain perwakilan Matakin Ws. Liem Liliany Lontoh, Ketua PHDI Kanjeng Astono, Tokoh Buddha Y.M. Bhikkhu Dhammasubho Mahathera, Tokoh Katolik Romo Paulus Christian Siswantoko Pr, Tokoh Kristen Pdt. Ronald Richard Tapilatu, dan Tokoh Islam K.H. Nuril Arifin Husein/Gus Nuril, serta Tokoh Buddha Y.M. Maha Bhiksu Dutavira Mahasthavira.


(fhs/ega)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork