5 Fakta Bus Rombongan Mahasiswa Unram Terbakar di Tol Surabaya

5 Fakta Bus Rombongan Mahasiswa Unram Terbakar di Tol Surabaya

Deny Prastyo - detikNews
Sabtu, 29 Okt 2022 14:52 WIB
Kebakaran bus terjadi di Tol Surabaya pada Jumat (28/10/2022). Bus tersebut berisi rombongan Universitas Mataram yang sedang dalam perjalanan menuju Lombok.
Kebakaran bus di exit Tol Menanggal, Surabaya (Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq)
Jakarta -

Kebakaran bus di Tol Surabaya terjadi pada Jumat (28/10/2022). Bus tersebut diketahui berisi sejumlah mahasiswa Universitas Mataram (Unram) yang sedang dalam perjalanan pulang.

Lantas, apa yang menyebabkan bus tersebut dilahap si jago merah? Simak, berikut ini 5 fakta terkait peristiwa tersebut:

Kronologi Kebakaran Bus di Tol Surabaya

Sebuah mini bus warna biru dengan nomor polisi AE 7388 UG terbakar di Exit Tol Menanggal arah Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (28/10/2022) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat kejadian, penumpang di dalam bus yang merupakan rombongan mahasiswa Universitas Mataram sedang tertidur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat itu banyak yang tertidur. kemudian kok ada asap di dekat sopir itu ada asap. Panik semua, karena ada asap. Kemudian rombongan kami bilang kok ada asap-asap," kata Dosen Pembina Mahasiswa Universitas Mataram, Murahim, dikutip dari detikJatim, Sabtu (29/10/2022).

Kemudian, ada salah satu mahasiswa yang melihat api. Mereka pun mulai berteriak hingga semua penumpang keluar dari bus tersebut.

ADVERTISEMENT

"Panik di dalam itu, waktu ada yang berteriak 'api-api!'. Lalu begitu pintu bisa dibuka, semuanya keluar. Ada yang terjatuh juga. Saat kami keluar itu muncul letupan-letupan, kemudian api membesar," ucap Murahim.

Kebakaran bus terjadi di Tol Surabaya pada Jumat (28/10/2022). Bus tersebut berisi rombongan Universitas Mataram yang sedang dalam perjalanan menuju Lombok.Kebakaran bus terjadi di Tol Surabaya pada Jumat (28/10/2022). Bus tersebut berisi rombongan Universitas Mataram yang sedang dalam perjalanan menuju Lombok. (Foto: Deny Prastyo Utomo)

Tidak Ada Korban Jiwa, Seluruh Penumpang Selamat

Dosen Pembina Mahasiswa Universitas Mataram, Murahim memastikan seluruh mahasiswanya selamat. Dilaporkan, ada 16 orang rombongan Universitas Mataram yang sedang dalam perjalanan pulang usai mengikuti lomba pekan seni di Malang.

Selain 16 rombongan, sopir dan kernet juga selamat dari kebakaran tersebut.

"Kami ada belasan orang. Seluruh penumpang selamat," kata Murahim.

Penyebab Kebakaran Bus Mahasiswa

Panit PJR Jatim II Waru-Juanda Iptu Matius Jaka mengatakan kebakaran berasal dari mesin bus yang diduga akibat korsleting. Api membesar setelah muncul percikan api dari mesin bus tersebut.

"Sumber api dari mesin. Ada percikan api, terus membesar hingga terbakar habis," kata Jaka, dikutip detikcom, Sabtu (29/10/2022).

Barang-barang Berharga Ikut Terbakar

Seluruh penumpang di dalam bus tersebut selamat dari kebakaran. Namun, mereka tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga, seperti laptop dan kamera.

"Banyak pak, laptop, kamera DSLR, kemudian lensa-lensanya. Kemudian banyak api di situ, dompet mungkin banyak yang tertinggal pak. Kalau tiket kami bisa online," kata Murahim, Dosen Pembina Mahasiswa Universitas Mataram.

Rombongan Diantar ke Bandara Juanda

Perjalanan rombongan Universitas Mataram menjadi terhambat akibat bus yang mereka tumpangi terbakar. Beruntungnya, pihak kepolisian membantu mereka menuju Bandara Internasional Juanda agar bisa pulang ke Lombok, NTB.

"Kami dari pihak kepolisian bersama pihak Tol sudah menyiapkan kendaraan untuk menuju ke bandara," kata Kanit PJR Jatim 2 AKP Ega Prayudi, dikutip detikcom, Sabtu (29/10/2022).

Ega mengatakan jika pihaknya sudah menyiapkan tiga kendaraan untuk membantu proses perjalanan pulang rombongan Universitas Mataram, usai kebakaran bus di Tol Surabaya.

"Saat ini sudah diberangkatkan menggunakan dua sampai tiga mobil ke Bandara Juanda," jelas Ega.

Simak juga Video: 2 Serangan Ukraina di Donetsk Picu Kebakaran di Stasiun Bahan Bakar

[Gambas:Video 20detik]




(kny/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads