Bangkai paus ditemukan terdampar di perairan Misool Utara, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Paus itu diduga terpisah dari kawanannya karena terseret badai ombak.
"Benar ada ikan paus biru atau bahasa latinnya balaenoptera musculus dalam keadaan mati," ungkap Kapolres Raja Ampat Edwin Parsoaran Simamora dilansir detikSulsel, Jumat (28/10/2022).
Bangkai paus itu ditemukan di pantai antara Tanjung Feddom dan Motolol Kampung Waigama, Distrik Misool Utara, pada Rabu (26/10). Ikan tersebut memiliki panjang 6 meter.
"Ikan itu sangat besar, panjangnya 6 meter dan beratnya 4.000 kg," ujarnya.
Bangkai paus itu ditemukan oleh nelayan. Sejumlah personel kepolisian langsung bergegas mengamankan lokasi penemuan begitu menerima laporan.
"Anggota saya bersama pemerintah daerah dan Yayasan Konservasi Nazaret sudah berangkat ke sana. Nanti akan dilakukan pemeriksaan secara detail apa yang mengakibatkan ikan paus tersebut mati," ujarnya.
Simak selengkapnya di sini
Lihat juga video 'Geger Temuan Paus Terdampar di Jembrana':