.webp)
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan alasan di balik penunjukan Tuhiyat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta yang baru. Heru Budi memandang sosok Tuhiyat merupakan orang lama yang mengetahui seluk beluk pengembangan MRT di Ibu Kota.
"Pertama kan Pak Tuhiyat ditunjuk sebagai Dirut itu kan tentu beliau dari sejak awal berdirinya MRT sudah paham," kata Heru Budi di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (27/10/2022).
Tuhiyat memang pernah menduduki jabatan Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi PT MRT Jakarta selama 7 tahun, yakni pada 2013-2020. Jadi, sosoknya dipandang kompatibel menduduki posisi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, Heru Budi menyampaikan pergantian direksi ini untuk melancarkan jalannya proyek MRT fase-fase selanjutnya. Dia berharap Tuhiyat dapat menjadi pemimpin komunikatif demi keberlanjutan pembangunan.
"Terus yang berikutnya tentu ada kaitannya dengan fase-fase ke depan," jelasnya.
"Sesuai dengan rencana tetapi Pak Tuhiyat lebih tahu detailnya dari awal jadi sehingga bisa lebih cepat running-nya bisa lebih cepat komunikatif ke Kemenhub dan seterusnya," tambahnya.
Di sisi lain, dia menepis perombakan direksi karena kurangnya kinerja dirut sebelumnya. Seperti diketahui, dirut sebelumnya, M Aprindy, baru menjabat pada Juli 2022. "Nggak, semua bagus-bagus," jawabnya.
Sebagaimana diketahui, jajaran direksi hingga komisaris PT MRT Jakarta dirombak. Salah satunya Direktur Utama PT MRT Jakarta M Aprindy yang resmi diganti.
"Penggantian Direktur Utama, Komisaris Utama, dan anggota komisaris telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan peraturan perundang-undangan, melalui keputusan para pemegang saham di luar RUPS yang ditandatangani pada tanggal 25 Oktober 2022," kata Plt Kepala BP BUMD DKI Jakarta Fitria Rahadiani dalam keterangan tertulis, Rabu (26/10/2022).
Aprindy digantikan Direktur Utama PT MITJ Tuhiyat. Fitria menuturkan Tuhiyat, yang memiliki pengalaman dalam bidang corporate financing, diharapkan dapat memperkuat proses koordinasi antara Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Perhubungan, Bappenas, hingga Kementerian Keuangan serta para stakeholder PT MRT Jakarta dalam upaya pemenuhan pendanaan tersebut.
Selain Direktur Utama, Heru Budi melakukan penyegaran terhadap jajaran Dewan Komisaris PT MRT Jakarta, yakni pihaknya resmi mengangkat Dodik Wijanarko sebagai Komisaris Utama.
Simak video 'Anies: MRT Alat Mempersatukan, Presiden-Pengangguran Duduknya Sama':
