Pemerintah Kabupaten Tangerang telah mengembangkan Desa Ketapang dan Desa Kohod sebagai desa percontohan. Sebab kedua desa tersebut berhasil bertransformasi dari yang awalnya kumuh menjadi layak huni. Hal tersebut diungkapkan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar di Serpong, Rabu (26/10/2022).
"Jadi bukan hanya infrastruktur tapi ada lingkungan hidupnya. Ke depan akan ada empat desa lagi yang akan kita bangun seperti Desa Ketapang," kata Zaki dalam keterangannya.
Ia mengatakan desa tersebut letaknya tidak jauh dari Desa Ketapang. Adapun empat desa tersebut meliputi Margamulya, Kronjo, dan Cituis. Untuk pengembangan kawasan tersebut, pihaknya akan melakukan pembangunan secara bertahap dan bakal dilakukan di sepanjang pesisir Kabupaten Tangerang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, pembangunan desa di pesisir bisa membuat masyarakat memiliki beragam pilihan untuk mencari nafkah. Sebagai contoh bisa menjadi pedagang makanan dan minuman ringan, pemandu wisata, dan lainnya.
"Kemudian bisa juga jualan lain-lain, seperti kerajinan tangan, maupun menyasar sektor perekonomian lain," katanya.
Tak hanya soal pembangunan desa, Ia mengatakan pihaknya juga menyelenggarakan PEMSEA Network of Local Government (PNLG) Forum pada 25-29 Oktober 2022. PEMSEA adalah organisasi kemitraan lintas pemerintahan dalam pengelolaan lingkungan hidup pesisir dan lautan di Asia Timur.
"PEMSEA adalah singkatan dari Partnerships in Environmental Management for The Seas of East Asia. Forum jaringan pemerintah daerah (kabupaten/kota/provinsi) dari negara-negara anggota PEMSEA mengadakan pertemuan tahunan dengan nama PNLG Forum. Kini dalam PNLG tergabung 53 pemerintahan daerah (local government) dari 11 negara anggota dan 3 mitra di Asia Timur," tutupnya.
Simak juga 'Menjajal Kuliner Khas Makassar yang Jadi Favorit Pilot dan Pramugari':