Anak Perempuan di Cimahi Sempat Jalan 130 Meter Usai Ditusuk

Anak Perempuan di Cimahi Sempat Jalan 130 Meter Usai Ditusuk

Whisnu Pradana - detikNews
Minggu, 23 Okt 2022 09:17 WIB
Warga Melintas di Gang Lokasi Penusukan Bocah Perempuan di Cimahi
Gang lokasi pembunuhan. (Whisnu Pradana/detikJabar)
Jakarta -

Seorang anak perempuan yang ditusuk hingga tewas di Cimahi sempat berjuang untuk pulang ke rumah. Ia sempat berjalan sampai 130 meter sebelum akhirnya tergeletak di TKP.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu, 19 Oktober 2022, di Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.

Korbannya ialah PS, seorang bocah SD berusia 12 tahun. Peristiwa nahas itu terjadi pukul 18.30 WIB. Saat itu, PS sedang dalam perjalanan pulang menuju rumahnya sehabis mengaji.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Dilansir detikJabar, PS ditusuk oleh orang tak dikenal (OTK) di sebuah gang yang cukup dipakai untuk parkir satu mobil. Setelah ditusuk, ternyata PS tak langsung tewas di lokasi kejadian. Ia sempat berjalan menuju arah rumahnya. Ia kemudian tumbang di pinggir Jalan Mukodar Raya sampai ditemukan oleh warga.

Dihitung menggunakan aplikasi pedometer, dari titik PS ditusuk pelaku sampai ke titik ditemukan tergeletak, jaraknya mencapai 130 meter.

Sepanjang perjalanan dari TKP dalam kondisi merasakan nyeri akibat luka tusuk, PS melewati 26 rumah di sisi kiri dan kanannya. Barulah di depan sebuah rumah yang berfungsi sebagai konfeksi, PS tumbang. Ia ditemukan warga yang kemudian ramai-ramai menolongnya.

"Jadi sempat berjalan dulu ke arah rumahnya, cuma warga lain nggak ada yang dengar suara teriakan atau minta tolong. Tahu-tahu korban sudah tergeletak di pinggir jalan, nah baru di situ orang ramai menolong," kata Aip Sunarya, ketua RT setempat kepada detikJabar.

Silakan baca berita selengkapnya di sini.

Simak Video 'Lokasi Anak Perempuan Dibunuh Sepulang Mengaji di Cimahi':

[Gambas:Video 20detik]



(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads