.webp)
Video sejumlah warga menyelamatkan replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta saat kebakaran Jakarta Islamic Center (JIC) viral di media sosial (medsos). Penyelamatan itu dilakukan saat api masih membakar kubah Masjid Raya JIC.
Dalam video beredar, tampak ada empat orang yang menggotong replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta yang diletakkan di meja berbingkai kaca. Keempatnya mengangkat empat meja tempat menyimpan replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta itu.
Video itu tampaknya direkam salah seorang warga yang ikut mengangkat meja tempat menyimpan replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta itu awalnya tersimpan di dalam ruangan yang menjadi bagian dari bangunan Masjid Raya JIC yang kubahnya terbakar. Dari rekaman video itu terlihat langit-langit masjid masih terbakar.
Beberapa saat kemudian, replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta itu terlihat sudah diletakkan di bagian luar ruangan yang terbakar.
Cerita Warga Evakuasi Replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta
Seorang warga yang ikut memindahkan replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta itu bernama Iqbal (25). Iqbal mengaku awalnya dia hanya ingin mengecek masih terdapat jamaah atau tidak di dalam masjid ketika api mulai besar.
Namun dia melihat ada replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta tersebut dan kemudian mengajak teman-temannya untuk menggeser Al-Qur'an tersebut agar tidak ikut terbakar.
"(Awalnya) niatnya nggak menyelamatkan Al-Qur'an, mau cek saja masih ada jemaah atau tidak di dalam. Terus lihat ada Al-Qur'an, jadi ajak yang lain buat geser," kata Iqbal kepada wartawan di JIC, Jakarta Utara, Jumat (21/10/2022).
Lebih lanjut, Iqbal menjelaskan bahwa Al-Qur'an berada di lantai 3 Masjid JIC kemudian digeser ke tempat wudu.
"Itu (Al-Qur'an) ada di lantai 3, kita geser ke luar, ke tempat wudu," kata Iqbal.
Iqbal menceritakan momen menyelamatkan Al-Qur'an tersebut terjadi sebelum pemadam kebakaran datang.
"Pas sebelum pemadam datang, kita pindahin tuh, api pas masih di tengah (kubah)," kata Iqbal.
Iqbal pun merasa tak menyangka sanggup mengangkat Al-Qur'an tersebut. Awalnya, dia mengira replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta itu tak dapat diangkat hanya oleh 4 orang saja.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
"Saya juga nggak nyangka, karena memang (Al-Qur'an) nggak pernah digeser. Harusnya sih nggak bisa (diangkat) kalau cuma berempat," tutup Iqbal.
Tentang replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta di JIC
Al-Qur'an Mushaf Jakarta ditulis pada tanggal 30 Desember 1999 dan selesai pada 22 Desember 2000. Peresmian Mushaf Jakarta ditandatangani oleh Gubernur DKI Jakarta kala itu, Sutiyoso.
Mushaf dalam bentuk cetakan terbit 2 tahun kemudian yakni pada 12 Agustus 2002. Tim penyusun Al-Qur'an Mushaf Jakarta terdiri dari sejumlah orang, di antaranya H Abdullah, S Damiri, Baiquni Yasin dll.
Replika Al-Qur'an Mushaf Jakarta di JIC hanya terdiri dari 2 lembar. Kedua lembar itu berisi surat Al-Kahfi.
