Seorang pria yang merupakan juru parkir di Kembangan, Jakarta Barat, sempat adu mulut dengan pengunjung minimarket gegara duit parkir Rp 5.000. Pelapor dan terlapor telah bertemu di kantor polisi dan kasus tersebut berakhir damai.
Kapolsek Kembangan Kompol Ubaidillah mengatakan pengendara sempat melaporkan jukir itu ke Polsek Kembangan. Polisi lantas menjemput jukir berinisial GP itu untuk diperiksa lebih lanjut.
"Untuk kedua belah pihak antara pelapor dan terlapor sudah tidak mempermasalahkan lagi dan GP pun sudah meminta maaf atas perkataan kasar yang dilontarkannya," ujar Ubaidillah dalam keterangannya, Rabu (19/10/2022).
Ubaidillah mengatakan pelapor dan terlapor menganggap permasalahan ini berawal dari kesalahpahaman. Dia mengatakan pihaknya mengupayakan restorative justice dalam penyelesaian kasus ini.
"Kita lakukan restorative justice dan permasalahan ini tidak berlanjut dan sudah selesai sampai di sini," tuturnya.
Ubaidillah mengatakan kedua pihak juga telah membuat pernyataan damai dan memutuskan untuk tidak melanjutkan kasus ini ke ranah hukum lebih lanjut.
Sebelumnya diketahui, sebuah video viral memperlihatkan seorang pengendara terlihat cekcok dengan seorang pria yang diduga petugas parkir liar. Dinarasikan petugas parkir itu disebut marah karena merasa terhina diberi uang Rp 5.000 oleh pengendara tersebut.
Dalam rekaman video viral yang dilihat detikcom, Rabu (19/10/2022), terdengar petugas parkir menantang pengendara pria itu untuk memukul dirinya. Sambil menampar pipinya sendiri, juru parkir itu menantang berkelahi.
"Emang iya lu gaya doang lu, ayo pukul gua, pukul. Rekam-rekam lu," kata juru parkir kepada pengendara.
"Lu menghina gua namanya, ngasih duit sembarangan lu," lanjut dia.
"Lah ini bukan punya lu loh, bukan wilayah lu kok," balas pengendara itu.
Dalam rekaman video itu, tampak dan terdengar juga beberapa orang berusaha melerai cekcok antara petugas parkir dan pengendara pria itu.
