Putusan Peninjauan Kembali (PK) memenangkan pemerintah terkait lahan Hotel Sultan, Jakarta Pusat. Pemerintah siap merevitalisasi kawasan Hotel Sultan jadi kawasan hijau.
"Alhamdulillah hukumnya sudah clear, pemerintah sudah menang PK yang keempat kalinya. Kemudian HGB akan habis nanti bulan Maret dan April tahun 2023. Nah pasca itu kita akan manfaatkan revitalisasi bagaimana Hotel Sultan, kawasan Hotel Sultan ini menjadi kawasan yang jauh lebih baik ya," kata Mensesneg Pratikno dalam akun YouTube Kemensetneg, Rabu (19/10/2022).
Pratikno menjelaskan langkah revitalisasi juga sebelumnya dilakukan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Dia berharap kawasan Hotel Sultan lebih bisa dimanfaatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sudah melakukannya di taman mini, kita akan melakukannya juga di Hotel Sultan jadi kawasan hijau kawasan yang lebih bisa dimanfaatkan karena lokasinya sangat-sangat sentral," ujar Pratikno.
Pratikno menyampaikan mengenai rencana revitalisasi kawasan Hotel Sultan itu setelah meninjau Kompleks GBK. Dia menegaskan komitmen pemerintah untuk membangun kawasan ramah lingkungan.
"Ini tadi kan saya bersama dengan Pak Sesmen kita baru saja menerima peminjaman mobil listrik dari Toyota, nanti masih banyak peminjaman lagi di acara berikutnya. Nah ini di GBK sekaligus saya melihat-lihat juga keliling GBK, jadi komitmen kita sama, jadi kalau G20 kita pakai mobil listrik, di GBK juga kita akan dorong untuk menjadi lebih hijau ya, lebih ramah lingkungan," ujar Pratikno.
Komitmen itu, kata Pratikno, telah dimulai dengan membangun hutan kota. Langkah selanjutnya yaitu revitalisasi kawasan Hotel Sultan setelah pemerintah memenangkan PK.
"Kita sudah memulai dengan hutan kota, jadi hutan kota dulunya kan driving range tidak bisa diakses publik, sekarang menjadi hutan dan berikutnya ini program kita adalah kaitannya dengan revitalisasi ini, kawasan Hotel Sultan yang cukup luas ya, ada sekitar 14 hektare," ujar Pratikno.
Simak juga 'Penampakan Revitalisasi Halte TransJ yang Halangi Patung Selamat Datang: