Cegah Warga Hanyut, Bupati Minta Gorong-gorong se-Bogor Dicek Kondisinya

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Senin, 17 Okt 2022 15:35 WIB
Foto: Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan melayat ke rumah duka mahasiswi IPB Adzra alias Ara (20), yang tewas usai hanyut terseret banjir di gorong-gorong Jalan Dadali, Kota Bogor, Jabar. (Rizky Adha Mahendra/detikcom)
Bogor -

Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan memerintahkan kondisi seluruh gorong-gorong di Kabupaten Bogor dicek kondisinya. Hal ini dilakukan untuk mencegah kejadian warga terseret arus banjir dan masuk ke gorong-gorong seperti yang dialami mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB), Adzra alias Ara (20).

Seperti diketahui Adzra ditemukan tewas usai dinyatakan hilang berhari-hari setelah terseret arus banjir dan masuk ke dalam gorong-gorong di Jalan Dadali, Tanah Sereal, Kota Bogor. Iwan tak ingin kejadian serupa terjadi di wilayah Kabupaten Bogor.

"Kami mulai melihat dari kejadian kemarin di kota (Bogor) ya, harus ada pengamanan lah. Jangan sampai warga kena banjir, lewat, tidak melihat jalan, akhirnya masuk ke gorong-gorong. Mungkin nanti dari dinas jalan akan akan kita prioritaskan untuk menginventarisir tempat-tempat yang rawan," jelas Iwan saat melayat ke rumah duka korban, Senin (17/10/2022).

Iwan pun menyoroti kejadian empat siswa SMP asal Kota Depok di Curug Kembar, yang masuk wilayah administrasi Kabupaten Bogor. Dia mengaku telah membuat surat edaran kepada para camat agar turut memantau kegiatan-kegiatan masyarakat di ruang terbuka.

"Kemarin juga ada kegiatan camping di wisata, kami sudah membuat edaran kepada Camat untuk memantau dan mengawal kegiatan-kegiatan luar ruang dari masyarakat. Kejadian di sana juga ada empat yang meninggal," terang dia.

"Ke depan, bukan hanya mengawal di tempat luar ruang kegiatan kemping atau wisata, tapi gorong-gorong ini kami akan melihat tempat-tempat yang rawan tergenang air," ujar Iwan.

Foto: Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan. (Rizky Adha Mahendra/detikcom)

Dia juga meminta Camat untuk terus berkeliling memantau tempat-tempat yang rawan terjadi bencana. Mengingat, cuaca ekstrem sedang melanda wilayah Kabupaten dan sekitarnya beberapa waktu lalu.

"Saya juga meminta Camat keliling terus ke tempat-tempat yang memang rawan. Karena laporan dari BMKG tiap sore, malam, itu hujannya lumayan deras. Itu penting buat kita siaga 1 lah," pungkasnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Akhir Pencarian Mahasiswi IPB Hilang Terseret Banjir di Bogor':






(aud/aud)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork