Tanah longsor melanda perkampungan di Desa Gunung Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, pada Kamis (13/10) kemarin. Berdasarkan data terbaru BPBD Kabupaten Bogor, longsor tersebut kini membuat jalan desa di Kampung Bojong terputus.
"Fasilitas umum terdampak yaitu jalan antar penghubung warga di Kampung Bojong terputus, namun tidak ada korban terancam maupun korban terdampak," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Kabupaten Bogor, Aris Nurjatmiko melalui keterangannya, Senin (17/10/2022).
Selain itu, longsoran tebing setinggi 20 meter itu juga menyebabkan sejumlah warga mengungsi. Tercatat sebanyak 24 jiwa di Kampung Sawah mengungsi karena terancam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban mengungsi Kampung Sawah total 6 KK atau 24 jiwa," ucapnya.
Aris juga menyebut berdasarkan hasil pengecekan, saat ini tanah masih bergerak karena kondisi hujan. Sehingga belum bisa dievakuasi.
"Pihak PUPR mengerahkan alat berat untuk membuka akses jalan yang terdampak, pihak PLN melakukan pemasangan listrik untuk rumah yang terancam, dan sebagian warga mengungsi ke tenda BPBD," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, tanah longsor terjadi di kawasan Desa Gunung Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Berdasarkan hasil kami cepat petugas, diketahui empat bangunan vila tertimpa longsoran.
"Yang terdampak 4 bangunan vila milik Bapak Jefri," kata Staf Kedaruratan dan Logistik Kabupaten Bogor, Jalaluddin, melalui keterangannya, Kamis (13/10).
Tanah longsor terjadi karena hujan deras yang melanda kawasan tersebut. Kemudian tebingan di sekitar lokasi menimpa vila di bawahnya.