Ditembak Anggota Brimob, 3 Remaja Bercelurit di Bogor Luka di Pinggang-Perut

Ditembak Anggota Brimob, 3 Remaja Bercelurit di Bogor Luka di Pinggang-Perut

Muchamad Sholihin - detikNews
Senin, 17 Okt 2022 02:02 WIB
Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan
Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan (Foto: dok. Istimewa)
Bogor -

Tiga remaja belasan tahun di Bogor ditembak usai mengancam anggota brimob dengan celurit. Polisi menyebut anggota Brimob melepas dua kali tembakan terarah dan mengenai ketiga remaja bercelurit.

"Ada 2 tembakan yang ditembakkan oleh anggota brimob, 2 tembakan ini mengenai 3 orang. Jadi ada 1 peluru yang ditembakkan kepada orang yang membawa celurit, kemudian ada 1 peluru yang ditembakkan kepada yang dibonceng di tengah dan itu tembus ke depan mengenai perut, punggung atau pinggang orang yang mengendarai sepeda motor," kata Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan, Minggu (16/10/2022).

"Jadi 2 tembakan tersebut langsung mengenai tiga orang. Kemudian setelah dilaksanakan tembakan tersebut ketiga orang ini jatuh dari motor kemudian diamankan oleh warga. Bahkan tadi juga sudah hampir diamuk massa karena dianggap pelaku kejahatan," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ferdy menjelaskan, ketiga remaja yang ditembak usai bermotor sambil acungkan celurit di Bogor antara lain, E (15), AA (15) dan A (16).

Polisi menyebut remaja E mengalami luka tembak di bagian pinggang hingga tembus ke perut. E juga mengalami luka di lutut karena terjatuh dari motor.

ADVERTISEMENT

Sementara remaja berinisial AA, mengalami luka serupa yakni luka tembak di pinggang tembus ke perut. Sedangkan A, mengalami luka tembak di pinggang dan luka di lutut akibat terjatuh dari motor.

"Jadi memang ke tiga pelaku ini mengalami luka tembak," tegas Ferdy.

Ferdy menjelaskan, ketiga remaja ini ditembak usai dipergoki anggota brimob tengah bermotor sambil mengacungkan celurit di Ciparigi Kota Bogor. Ketiganya sempat diperingatkan dan diminta berhenti.

Namun bukan menyerahkan diri, dua dari tiga remaja ini turun dari motornya dan mengancam anggota brimob dengan celurit. Merasa terancam, anggota brimob kemudian melepaskan tembakan peringatan ketiga kali karena ketiga remaja berusaha kabur dengan motor. Karena tak dihiraukan, anggota brimob lalu lepaskan tembakan terarah ke tiga remaja tersebut.

"Jadi ada 3 kali tembakan peringatan, karena tidak diindahkan atau dihiraukan, kemudian Anggota Brimob melakukan tembakan terarah terhadap terduga pelaku, karena dianggap sebagai orang yang membahayakan keselamatan dari pada warga sekitar," kata Ferdy.

"Alasan dia (anggota) melakukan penembakan karena menghadapi situasi seperti itu dan sudah memberi peringatan tetapi tidak dihiraukan pelaku," tambahnya.

(eva/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads