Irjen Teddy Minahasa Tersangka Narkoba, PD Usul Semua Polisi Tes Urine

Irjen Teddy Minahasa Tersangka Narkoba, PD Usul Semua Polisi Tes Urine

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Sabtu, 15 Okt 2022 08:54 WIB
Wakil ketua Komisi III DPR Benny K Harman saat memimpin Pansus RUU Pemilu
Benny K Harman (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Polri menetapkan Irjen Teddy Minahasa sebagai tersangka dugaan jual beli narkoba. Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Demokrat (PD) Benny K Harman mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan berharap penangkapan ini bukan atas dorongan politik atau pesanan kekuasaan.

"Saya memberi apresiasi atas langkah tegas Kapolri memberhentikan Kapolda Jatim (Irjen Teddy Minahasa) yang baru karena ditengarai menjual barang bukti berupa narkoba. Saya berharap langkah tegas terkait pemberhentian Kapolda Jatim (Irjen Teddy Minahasa) yang baru benar-benar karena kasus hukum bukan karena dorongan politik atau pesanan kekuasaan," kata Benny K Harman saat dihubungi, Jumat (14/10/2022) malam.

Benny mendorong Kapolri bersikap adil dan tanpa diskriminasi membersihkan institusi Polri apa pun jabatannya. Selain itu, berkaca dari kasus Irjen Teddy Minahasa, dia juga meminta agar seluruh jajaran Polri dites urine oleh lembaga independen.

"Kapolri harus bersikap adil dan tanpa diskriminasi membersihkan institusi Polri dari jenderal-jenderal dan perwira tinggi dan menengah ke bawah yang ditengarai kuat menjadi backing judi online dan backing transaksi peredaran narkoba. Langkah serius ini dilakukan dengan mewajibkan semua anggota, mulai jenderal bintang empat sampai paling bawah, untuk tes urine yang dilakukan oleh sebuah badan yang independen," ucapnya.

Selain itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat ini juga mengapresiasi konsistensi Jenderal Sigit atas janjinya yang benar-benar menerapkan perumpamaan memotong ikan yang busuk dari kepalanya. Dia juga mendorong agar Polri menindak tegas Irjen Teddy Minahasa.

"Kapolri Listyo harus juga diberi apresiasi karena konsistensinya atas janji yang dia pernah sampaikan kepada publik untuk membersihkan institusi Polri tanpa pilih kasih. Untuk mengatasi ikan busuk, begitu dia umpamakan, harus dimulai dengan memotong kepala ikan dan juga hukum akan ditegakkan secara adil, tajam ke bawah dan juga tajam ke atas, tajam ke lawan dan juga jika perlu lebih tajam lagi ke kawan," tegasnya.

"Kapolda Teddy Minahasa harus diproses hukum secara terbuka jika perlu menyasar juga sejumlah jenderal yang selama ini bermain-main dengan barang haram narkoba dan judi. Semua mata rakyat mengarah ke Mabes Polri hari-hari ini. Tanpa Polri yang kuat, negara hukum kita rapuh dan demokrasi kita akan berubah menjadi anarkisme," lanjut dia.

Irjen Teddy Minahasa Tersangka Narkoba

Untuk diketahui, Irjen Teddy Minahasa ditetapkan menjadi tersangka kasus narkoba. Penetapan tersangka sudah berdasarkan gelar perkara.

"Tadi malam kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap Bapak TM sebagai saksi. Tadi siang kita sudah gelar perkara dengan Dir 4 Bareskrim Polri, Irwasda, Kadiv Propam, dan Ditkum," ucap Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa dalam jumpa pers di Mapolres Jakarta Pusat, Jumat (14/10)

"Yang mana sudah menetapkan Bapak TM sebagai tersangka untuk per siang tadi hasil gelar perkara," sambungnya.

Lihat juga Video: Ada Peran Jenderal Bintang Dua Saat Jemput Irjen Teddy Minahasa

[Gambas:Video 20detik]



(maa/rfs)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads