Desa Carok Massal Mencekam

Desa Carok Massal Mencekam

- detikNews
Kamis, 13 Jul 2006 09:05 WIB
Jakarta - Situasi di Desa Bujur Tengah, Batu Marmar, Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur masih mencekam setelah terjadinya carok massal. Kedua belah pihak yang bertikai masih saling ingin membalas."Situasinya sekarang masih memanas. Seluruh pejabat polres saat ini masih berada di lokasi," kata salah seorang anggota Ditserse Polres Pamekasan, Ipda Halik H kepada detikcom, Kamis (13/7/2006). Menurut Halik, untuk mengamankan lokasi tempat kejadian tersebut Polres Pamekasan dibantu oleh Satuan Brimob dan Koramil setempat mengerahkan sekitar 200 polisi. Akibat peristiwa carok massal yang terjadi kemarin, Rabu (12/7/2006) itu sebanyak 7 orang tewas dan 3 orang mengalami luka parah. Mereka yang meninggal antara lain Kades Bujur Tengah H.Mursyid alias Mursyidin (36) dan ibunya Hj Azizah (55), Tahan (30), Syafi'i (35), Sinol (25), Muhri (35), dan H Ma'ruf (56). Sedangkan yang mengalami luka parah saat ini masih dirawat di RSU Pamekasan. Mereka adalah Sulaeman (35), Mistrum, dan Karim (32). Peristiwa itu sendiri dipicu oleh persengketaan tanah tukar guling antara kades Bujur Tengah yang juga menjadi korban tewas yaitu H.Mursyid alias Mursyidin (36) dengan kades yang lama H Baidlowi (56). Dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Pamekasan satu setengah bulan yang lalu itu, kasus persengketaan tanah ini dimenangkan oleh Mursyidin. Akan tetapi, Baidlowi tidak puas dengan keputusan pengadilan dan mengajukan banding. (mar/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads