Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Hendrar Prihadi sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Hendrar mengisi posisi Kepala LKPP yang sebelumnya dijabat Abdullah Azwar Anas.
Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta Pusat, sebagaimana disiarkan langsung lewat akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin (10/10/2022). Selain melantik Kepala LKPP, Jokowi juga hari ini melantik Gubernur dan Wakil Gubernur DIY 2022-2027.
Acara pelantikan dihadiri oleh sejumlah pejabat di antaranya Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Mensesneg Pratikno hingga Mendagri Tito Karnavian. Pelantikan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelantikan diawali dengan dikumandangkannya lagu 'Indonesia Raya'. Selanjutnya, dibacakan Keputusan Presiden (Keppres) mengenai pengangkatan Kepala LKPP.
Setelah itu, Jokowi memimpin pembacaan sumpah. Hendrar lalu mengucapkan kata-kata yang dibacakan Jokowi. Rohaniwan berdiri di samping Hendrar.
"Saya bersumpah bahwa saya akan setia dan taat kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dan dengan penuh rasa tanggung jawab," ujar Jokowi diikuti Hendrar.
Seperti dikutip dari detikJateng, pelantikan Hendrar sebagai Kepala LKPP disambut karangan di Balai Kota Semarang. Karangan bunga itu berjejer memanjang di halaman Balai Kota.
Pantauan detikJateng di halaman Balai Kota Semarang, malam kemarin, terlihat lebih dari 20 karangan bunga mejeng di menghadap ke kantor Hendi. Semuanya mengucapkan selamat atas dilantiknya Hendi sebagai Kepala LKPP.
"Selamat dan sukses atas dilantiknya Bapak Wali Kota Semarang Dr H Hendrar Prihadi SE, MM sebagai kepala LKPP oleh Bapak Presiden Republik Indonesia," sebagaimana tertulis di salah satu karangan bunga itu.
Tertulis di sana bila karangan bunga itu dikirim oleh berbagai dinas dan kecamatan yang ada di Semarang. Namun, tak sedikit juga pihak swasta yang menaruh karangan bunga di sana.
(knv/mae)