Tragedi Kanjuruhan menewaskan 125 orang dan ratusan lainnya luka-luka. Korban terbanyak diduga berada di tribun selatan atau pintu 10, 11, 12 dan 13.
Tribun 12 jadi salah satu saksi bisu tragedi Kanjuruhan usai laga Persebaya vs Arema pada Sabtu (1/10/2022). Suporter tuan rumah tak terima kekalahan tim dan mengamuk setelah laga.
Salah seorang pria, Trisman, mengatakan, saat kejadian, suasananya cukup mencekam. Dia yang juga merupakan anggota SAR Kabupaten Malang tengah ikut menonton langsung di Stadion Kanjuruhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat kerusuhan pecah, Trisman ikut mengevakuasi para korban. Menurut Trisman, banyak suporter sesak napas dan pingsan akibat dihujani gas air mata. Mereka panik mencari jalan keluar dan banyak pula penonton pingsan.
Saat ini suasana di Stadion Kanjuruhan masih berserakan sampah dan masih dilingkari garis polisi. Tampak sejumlah fasilitas rusak usai tragedi maut tersebut.
(nla/nla)