Rupanya Museum Rasulullah ditutup oleh pihak pengelolanya. Penutupan itu diumumkan melalui medsos.
Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Probolinggo, Sardi, mengaku kaget dengan kabar tersebut. Pihaknya tidak mengetahui Museum Rasulullah ditutup. Dia bahkan mengetahui kabar dari media sosial serta wartawan.
"Untuk penutupan Museum Rasulullah, awalnya pihaknya tidak diberi tahu oleh pihak pengelolanya, baru tahu dari Medsos kalau museum ditutup sementara," kata Sardi saat dikonfirmasi, seperti dilansir detikJatim, Kamis (22/9/2022).
Dia menyayangkan penutupan museum itu dilakukan di medsos. Seharusnya pihaknya mendapat pemberitahuan secara tertulis.
"Seharusnya disampaikan secara tertulis ke pihaknya, karena perjanjian awal tertulis ya berakhir pamit ya juga secara tertulis," tuturnya.
Sebelumnya, pihak pengelola Museum Rasulullah, Tjoe Yudhis Gatri, mengatakan Museum Rasulullah ditutup karena terus merugi. Apalagi sejak adanya pandemi COVID-19 sehingga jumlah kunjungan menurun drastis.
"Dengan berat hati kami tutup. Kami tidak ingin merugi terus-terusan, sejak pemberlakuan PPKM saat pandemi COVID- 19, sudah mau saya tutup, tidak mampu kalau tidak ada bantuan dari pihak lain, tidak bisa sendirian mengelola Museum Rasulullah ini," kata Yudhis, Rabu (21/9/2022).
Baca selengkapnya di sini
Video 'Melihat Kemegahan Rancangan Museum Rasulullah SAW':
(idh/imk)