.webp)
Putri Pujiarti (20), mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Prodi Kesekretariatan D3 Universitas Jember (Unej), tiba-tiba tewas usai kencan bersama teman prianya. Kematian Putri (20) masih menyisakan banyak pertanyaan.
Putri meninggal usai diantar pulang teman prianya dalam kondisi tak sadarkan diri pada Sabtu (10/9/2022). Awalnya, korban datang ke rumah kos temannya di Gang Kelinci Jalan Kalimantan sekitar pukul 10.45 WIB.
Korban lalu minta diantar temannya tersebut ke depan Masjid Al-Hikmah yang berada di lingkungan kampus Unej. Korban mengaku hendak bertemu teman prianya di tempat itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah korban bertemu teman prianya, si A kemudian meninggalkan mereka berdua. Si A kemudian pulang ke tempat kosnya di Jalan Kalimantan.
Pada pukul 13.32 WIB, teman pria korban mengantar pulang korban ke rumah kos si A. Saat itu, korban dibopong karena kondisinya tak sadarkan diri. Si teman pria ditanya mengapa korban tak sadarkan diri, tapi tidak dijawab dan pria itu pergi.
Dalam kondisi panik, A membawa korban ke Unit Medical Center (UMC) Unej dengan naik mobil yang sebelumnya dipesan lewat aplikasi online. Korban mendapat tindakan medis di UMC tapi tidak ada respons. Kemudian dari tindakan medis itu, oleh dokter korban dipastikan meninggal.
Pengakuan Teman Pria
Polisi telah memeriksa teman pria Putri itu. Pria itu mengaku bukan pacar Putri.
"Untuk teman pria korban ini sudah kita hubungi dan kooperatif. Karena kemarin kita hubungi dan pulang ke Malang. Kita panggil mau datang (ke Jember)" kata Kasatreskrim Polres Jember AKP Dika Hardiyan Wiratama, Senin (12/9/2022).
Status teman pria korban ini, kata Dika, masih saksi sembari menunggu perkembangan hasil penyelidikan.
Dika menambahkan antara korban dan teman prianya itu juga pertama kali bertemu. Sebelumnya mereka berkenalan melalui media sosial (medsos).
"Apalagi yang cowok ini juga tidak ngaku jika pacarnya. Baru ketemu sekali dan kenal di medsos," terang Dika.
Polisi Cek CCTV
Polisi terus mengumpulkan sejumlah alat bukti untuk mengungkap misteri kematian Putri Pujiarti (20), yang meninggal usai diantar pulang teman prianya. Salah satu alat bukti yang dikumpulkan adalah rekaman CCTV.
"Kami melakukan pengecekan secara teknologi. Memeriksa (rekaman) CCTV dan bukti elektronik yang lain," ujar Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hardiyan Wiratama, Kamis (15/9/2022).
Menurut Dika, rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi pertemuan korban dengan teman prianya bisa membantu mengetahui aktivitas keduanya. Termasuk, apakah saat itu korban berada di satu titik lokasi atau sempat berpindah tempat.
"Sebab ada jeda sekitar 40 menit hingga satu jam, sejak korban bertemu teman prianya hingga diantar pulang dalam kondisi pingsan. Jeda waktu ini yang kita ingin tahu, mereka ini ngapain," kata Dika.
Baca selengkapnya di sini, di sini dan di sini
Lihat juga video 'Dibunuh-Dibakar, PNS Semarang Saksi Korupsi Ditemukan Tanpa Kepala':
