Tak Ada Uang buat Bayar Ongkos, ABG Nekat Bacok Sopir Taksi Online di Jakut

Tak Ada Uang buat Bayar Ongkos, ABG Nekat Bacok Sopir Taksi Online di Jakut

Isal Mawardi - detikNews
Kamis, 15 Sep 2022 14:07 WIB
Garis polisi, police line. Rachman Haryanto /ilustrasi/detikfoto
Ilustrasi garis polisi (Rachman Haryanto/detikcom)
Jakarta -

Sopir taksi online di Koja, Jakarta Utara (Jakut), NC (45), dibacok oleh penumpangnya, WR (17). Pelaku membacok korban karena tak punya uang untuk membayar jasa taksi online.

"Sudah diamankan di polsek. Jadi mesen (nama aplikasi taksi online) nggak punya uang, akhirnya korban dibacok untuk melarikan diri biar nggak diminta bayaran," ujar Kapolsek Koja AKP Anak Agung Putra Dwipayana ketika dihubungi, Kamis (15/9/2022).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Plumpang Semper Raya, Koja, Jakarta Utara, Rabu (14/9/2022). Mulanya, pelaku memesan taksi online dari Cinere untuk menuju Stasiun Tanjung Priok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kronologinya dia dari Cinere kerja sebagai penjual tahu bulat. Cuma penghasilannya tidak maksimal lah bulan-bulan ini atau beberapa hari ini, lalu rencana dia ke Stasiun Tanjung Priok untuk cari kerja," imbuh Agung.

Karena pelaku tak membawa duit, akhirnya pelaku meminta korban untuk diantar ke Jalan Plumpang Semper Raya. Di sanalah pelaku membacok korban.

ADVERTISEMENT

"Sekitar berapa meter dari Pasar Ular itu berhenti, dan dari sopir mau minta uang pembayaran ya langsung dibacok sama pelaku," tuturnya.

Agung menyebut pelaku sudah menyiapkan celurit dari kontrakannya. Korban dibacok berkali-kali.

"(Dibacok) areanya di kepala dan punggung, serta lengan kiri," ucap Agung.

Saat ini korban masih dirawat di rumah sakit. Sementara pelaku sudah ditahan.

"Karena (pelaku masih usia) anak ya tetap ditahan sesuai UU sistem peradilan anak. Tidak sama dengan pelaku-pelaku dewasa," katanya.

Lihat juga video 'Gegara Nyanyi 'Manis di Bibir', Pria di Tasik Dibacok Temannya':

[Gambas:Video 20detik]



(isa/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads