Heboh Penggerebekan Batalyon 120, Eks Kanit Polsek Tallo Ngaku Salah

Heboh Penggerebekan Batalyon 120, Eks Kanit Polsek Tallo Ngaku Salah

Isak Pasa'buan - detikNews
Selasa, 13 Sep 2022 13:42 WIB
Mantan Kanit Reskrim Polsek Tallo Makassar, Iptu Faizal. (Isak/detikSulsel)
Foto: Mantan Kanit Reskrim Polsek Tallo Makassar, Iptu Faizal. (Isak/detikSulsel)
Jakarta -

Iptu Faizal selaku mantan Kanit Reskrim Polsek Tallo, Kota Makassar, mengaku salah atas penggerebekan di markas ormas Batalyon 120 Makassar. Iptu Faizal mengakui penggerebekan itu seharusnya tidak dilakukan.

Iptu Faizal menyampaikan pernyataan tersebut di depan wartawan di Polrestabes Makassar, Selasa (13/9/2022). Penggerebekan itu seharusnya tidak dilakukan karena 164 busur panah, 38 botol miras, hingga 4 parang yang sempat disita oleh tim Thunder Polda Sulsel sebenarnya akan diserahkan ke Polrestabes Makassar.

"Selaku Kanit yang hadir pada saat itu, saya mengaku salah karena tidak berani menyampaikan kepada rekan kami (tim Thunder Polda Sulsel) bahwa terkait yang dilakukan pada saat itu tidak terjadi peristiwa pidana," kata Iptu Faizal seperti dikutip dari detikSulsel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iptu Faizal menjelaskan bahwa dia baru datang ke Sekretariat Batalyon 120 Makassar pada saat tim Thunder sudah melakukan penggerebekan dan penyitaan senjata tajam, Minggu (11/9) dini hari. Iptu Faizal menyadari seharusnya pihaknya menjelaskan asal-muasal senjata tajam itu kepada tim Thunder Polda Sulsel, namun hal itu tidak dijelaskan.

"Kekurangan saya selaku kanit tidak berani menyampaikan," kata Iptu Faizal.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto menyayangkan Iptu Faizal tidak segera meluruskan penggerebekan yang sebenarnya, sehingga terjadi kesalahpahaman. Namun dia mengatakan sikap Iptu Faizal mengaku salah sudah tepat.

Simak berita selengkapnya di sini.

Simak juga video 'Kanit Reskrim Penjaringan Kena Patsus 30 Hari Terkait Judi Online':

[Gambas:Video 20detik]



(knv/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads