.webp)
Polri melalui Polda Metro Jaya menyalurkan sebanyak 50 ton beras untuk masyarakat Jadetabek. Bantuan diberikan kepada mereka yang terdampak kenaikan harga BBM.
"Polda Metro Jaya telah menyalurkan bantuan sosial dari Kapolri kepada masyarakat yang membutuhkan berupa paket beras 10 Kg sebanyak 50 ton kepada 5.000 masyarakat yang terdampak pengalihan subsidi BBM," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E Zulpan dalam keterangannya, Jumat (9/9/2022).
Zulpan mengatakan, ada beberapa sasaran masyarakat yang menerima bantuan tersebut. Antara lain pedagang kali lima, pemulung hingga masyarakat terdampak lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Adapun sasaran bantuan sosial diberikan kepada pengemudi angkutan umum, ojek, pedagang kaki lima, pemulung, dan kelompok masyarakat lainnya yang terdampak pengalihan subsidi BBM," ujarnya.
Pembagian beras ini dilakukan secara serentak di 13 Polres jajaran Polda Metro Jaya dan juga oleh direktorat-direktorat di Polda Metro Jaya.
 Polda Metro salurkan bantuan kepada warga terdampak kenaikan BBM (Foto: dok. Polda Metro Jaya) |
"Kegiatan dilaksanakan bekerja sama dengan beberapa elemen OKP & BEM dalam rangka Harkamtibmas sambil menunggu bantuan sosial dari Pemerintah kepada masyarakat," imbuhnya.
Zulpan berharap dengan dilakukannya giat tersebut bisa meringankan beban masyarakat di tengah naiknya harga BBM beberapa waktu lalu.
"Kegiatan ini kita berharap masyarakat yang terdampak dan membutuhkan atau berada dalam situasi ekonomi yang sulit ini bisa terbantu dengan langkah yang dilakukan oleh Bapak Kapolri maupun Bapak Kapolda Metro Jaya," pungkasnya.
Simak juga 'Pemprov Jateng Gelontorkan Rp 60 M Bantu Warga Terdampak BBM Naik':
