Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menerima Eurico Guterres, yang merupakan salah satu tokoh pejuang Timor Timur (Timtim) pada masa lalu. Eurico meminta bantuan agar putra-putri eks pejuang Timtim bisa menjadi prajurit TNI. Andika pun mengkomodasi permintaan ini.
Kunjungan Eurico Guterres beberapa waktu lalu tersebut adalah untuk menyampaikan beberapa aspirasi dari masyarakat NTT. Ia berharap anak-anak dari para eks pejuang Timtim bisa menjadi prajurit TNI dari tiga matra.
"Waktu itu saya sampaikan, kalau boleh, berikan kesempatan. Kemudahan kepada putra-putri eks pejuang Timur Timor itu jadi tamtama atau bintara dari tiga matra ya (TNI AD, TNI AL, TNI AU)," ujar Eurico seperti yang ditayangkan dalam channel YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Kamis (8/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karena itu, saya mewakili teman-teman untuk bertemu Panglima. Kalau bisa membantu kami," lanjutnya.
Aspirasi tersebut diterima dengan baik oleh Panglima TNI. Panglima kemudian langsung memberikan arahan kepada Aspers Marsekal Muda Kusworo untuk mencari informasi terkait seleksi dan penerimaan tamtama dan bintara dalam waktu dekat untuk tiga matra.
"Kalau gitu, saya perlu info kompleks yang di mana di situ yang benar-benar eks Timtim," ujar Andika.
"Mas Kusworo, ini Aspers, cari info kapan penerimaan tamtama darat, laut, atau udara. Bintara juga. Pendaftaran kapan? Seleksi kapan?" kata Andika memerintahkan Aspersnya.
Andika berusaha agar keturunan para eks pejuang Timtim ini mendapatkan kuota untuk menjadi prajurit TNI. Dia ingin setiap angkatan ada kuota untuk mereka.
"Saya akan berusaha memberikan alokasi, paling nggak harus ada. Dan itu setiap angkatan harus ada," katanya.
Lihat juga video 'Oknum TNI Terlibat Kasus Mutilasi di Papua, KSAD Dudung: Pecat!':