Pilot Pesawat Latih TNI AL yang Jatuh: Lettu Judistira Eka Permady

Pilot Pesawat Latih TNI AL yang Jatuh: Lettu Judistira Eka Permady

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 07 Sep 2022 16:46 WIB
Jumpa pers Dispen TNI AL soal pesawat jatuh di Madura
Jumpa pers Dispen TNI AL soal pesawat jatuh di Madura. (WIldan Noviansah/detikcom)
Jakarta -

Pesawat TNI AL jenis G-36 Bonanza T-2503 terjatuh saat latihan di Selat Madura, Jawa Timur (Jatim). Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono membeberkan pilot yang menerbangkan pesawat tersebut.

"Tercatat pesawat tersebut diterbangkan Pilot Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady NRP 22360/P," kata Julius dalam jumpa pers di Mabes AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (7/9/2022).

Kopilot yang mendampingi Judistira Eka permadi adalah Letda Laut (P) Dendy Kresna Bhakti dengan NRP 22613/P.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan mengatakan hingga kini kondisi keduanya masih belum dipastikan.

"Kondisi pilot juga masih belum bisa kita pastikan," ujarnya

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, pesawat TNI AL jenis G-36 Bonanza T-2503 terjatuh di Selat Madura, Jawa Timur (Jatim). TNI AL saat ini sedang berupaya mencari awak dan pesawat itu.

Pesawat itu dilaporkan terjatuh di antara wilayah Bangkalan dan Gresik, yang merupakan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS). Kecelakaan terjadi pada pagi tadi.

Penerbangan pesawat G-36 Bonanza T-2503 itu terekam dalam data aplikasi Flightradar24. Diperkirakan pesawat tersebut sudah mengudara sekitar 10 menit.

Pesawat lepas landas sekitar pukul 08.44 WIB. Dalam aplikasi Flightradar24, tampak pesawat tersebut terbang ke arah utara.

Alur atau rute penerbangan pesawat itu lalu terputus sekitar pukul 08.54 WIB. Titik terakhir pesawat itu berada di perairan di antara Gresik dan Bangkalan.

Simak video 'Pesawat Latih TNI AL Jenis Bonanza T-2503 Jatuh di Selat Madura':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya pada halaman berikut.

TNI AL menyatakan pesawat itu terjatuh saat latihan bersama kapal Republik Indonesia (KRI).

"Pesawat tersebut mengalami kecelakaan saat konvoi KRI melaksanakan latihan Anti Serangan Udara (Air Defense Exercise)," kata Kepala Dinas Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma Julius Widjojono dalam keterangannya.

"Dalam hal ini Bonanza berperan sebagai penyerang," kata dia.

Belum diketahui penyebab terjatuhnya pesawat T-2503. Saat ini TNI AL mengerahkan 13 KRI, 1 kapal AL (KAL), 1 tim Komando Pasukan Katak (Kopaska), dan 1 tim penyelam.

Upaya pencarian dan pertolongan (search and rescue/SAR) tersebut dipimpin Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TNI TSNB Hutabarat, dan Komandan Guspurla Koarmada II Laksma TNI Deny Prasetyo.

Halaman 2 dari 2
(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads