Walkot Eri Ancam Tutup Playtopia Jika Terbukti Rasis ke Cucu Risma

Walkot Eri Ancam Tutup Playtopia Jika Terbukti Rasis ke Cucu Risma

Tim detikJatim - detikNews
Minggu, 04 Sep 2022 09:50 WIB
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
Walkot Surabaya Eri Cahyadi (Esti Widiyana/detikcom)
Jakarta -

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dengan tegas mengancam akan menutup tempat bermain anak Playtopia jika terbukti melakukan rasis. Ancaman ini merupakan buntut insiden cucu Mensos Tri Rismaharini yang diduga mendapat perlakuan diskriminasi hingga diusir dari Playtopia gegara melepas masker saat bermain.

Bila terbukti bahwa apa yang memang terjadi saat itu adalah diskriminasi, Eri menegaskan dirinya tidak akan tinggal diam. Dia akan meminta tempat bermain itu ditutup.

"Kalau memang benar ada diskriminasi, ya, tutup aja. Nggak boleh Surabaya ada diskriminasi," tegasnya saat ditanya wartawan di Balai Pemuda, seperti dilansir dari detikJatim, Sabtu (3/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Eri juga meminta tempat bermain lain di Surabaya tidak melakukan diskriminasi, terutama pada anak-anak.

"Saya begini, kalau terkait diskriminasi ya kita lihat dulu kejadiannya seperti apa. Tapi jangan pernah ada diskriminasi di Surabaya. Nggak boleh gitu," kata Eri.

Selain itu, Eri melanjutkan, sebelumnya sudah disampaikan aturan saat bermain memang harus memakai masker. Ketika cucu Mensos Risma yang berusia 2 tahun itu melepas masker, petugas tempat bermain tersebut pun memintanya keluar dari tempat bermain.

Silakan baca berita selengkapnya di sini.

Tonton juga Video: Ruhut Dilaporkan Dugaan Rasis, Polda Metro Segera Periksa Saksi

[Gambas:Video 20detik]



(rdp/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads