Polisi telah mengamankan sopir truk trailer yang menyebabkan kecelakaan maut di Jl Sultan Agung, Kota Bekasi. Sopir sedang diperiksa untuk memastikan penyebab kecelakaan, namun sopir belum memberikan jawaban yang jelas.
"Untuk penyebab, tadi sementara masih rangka lidik. Karena sopir yang tadi kami tanyai juga masih berubah-ubah," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman di RSUD Bekasi, Rabu (31/8/2022).
Latif menerangkan sopir masih dalam kondisi syok atau tertekan, sehingga polisi memberikan kesempatan kepada sopir untuk menenangkan diri terlebih dulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Istilahnya masih syok. Kita harus memberi kesempatan kepada sopir ini kalau dalam keadaan shock tentunya keterangan itu tidak bisa dipertanggungjawabkan," ucapnya.
Setelah kondisi psikisnya siap, sopir akan dimintai keterangan oleh polisi. Dengan begitu, polisi mendapat keterangan yang valid dari sopir.
"Jadi sudah diamankan Kapolres di Polres, kita suruh istirahat terlebih dahulu. Kondisi psikisnya betul-betul siap untuk dimintai keterangan," katanya.
Latif menyebut di RSUD Bekasi ada tujuh korban tewas yang telah teridentifikasi, sementara empat lainnya mengalami luka-luka.
"Yang meninggal ada tujuh orang. Yang selamat di sini ada empat orang. Mengalami luka-luka dan sedang proses perawatan di IGD," ujarnya.
Dari tujuh orang tewas itu, tiga diantaranya adalah pelajar. Sementara korban selamat atau luka merupakan orang dewasa.
"Tujuh orang tadi yang siswanya ada tiga. Yang dewasa ada empat orang dan yang selamat di sini dewasa semua," ucapnya.
"Alhamdulillah sudah teridentifikasi semua," sambungnya.
Simak Video 'Detik-detik Kecelakaan Maut Truk Trailer di Bekasi':