.webp)
BisKita Trans Pakuan bersenggolan dengan pengendara lain di Wilayah Kota Bogor, Jawa Barat. Peristiwa itu berujung pada cekcok dan bus dicegat oleh mobil yang berselisih tersebut.
Video cekcok antara pengemudi BisKita Trans Pakuan dan sopir mobil lainnya viral di media sosial. Dalam video yang dilihat detikcom, Senin (29/8/2022), adu mulut itu terjadi di dalam BisKita. Sementara video tersebut direkam oleh penumpang BisKita.
Terjadi aksi dorong di dalam BisKita. Kejadian itu membuat penumpang sempat berteriak minta cekcok berhenti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bapak jangan main kekerasan Pak," ujar perekam video.
Trans Pakuan Angkat Bicara
Perusahaan Daerah (Perumda) Trans Pakuan angkat bicara terkait peristiwa tersebut. Direktur Utama (Dirut) Trans Pakuan Rachma Nissa membenarkan peristiwa saling senggol antara BisKita dan mobil lain. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (27/8) malam.
"Ya memang benar, BisKita sempat senggolan dengan mobil. Pengemudi langsung laporan ke tim BisKita sesuai SOP dan melakukan perjalanan kembali," ujarnya.
BisKita melanjutkan perjalanan, lalu dicegat oleh sopir mobil tersebut. Sopir cekcok dan marah-marah seperti yang terekam dalam video.
"Di saat melakukan perjalanan kembali itulah BisKita di cegat oleh seorang pria yang lalu marah-marah sesuai di video. Informasi ini seluruhnya saya terima dari tim Biskita yang ada di pool," ungkapnya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Saksikan Video 'Cekcok Pemobil dengan BisKita Trans Pakuan Berujung Dicegat Dijalan':
Pihak BisKita Trans Pakuan telah bertemu dengan pengemudi yang terlibat cekcok tersebut. Kasus telah diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kalau terkait kejadian di atas ini, sangat disayangkan ya masih ada warga yang bertindak arogan, hari Minggu kemarin ini sudah dilakukan pertemuan dan diselesaikan secara kekeluargaan," kata Rachma.
Rachma membantah tudingan bahwa sopir BisKita kabur setelah bersenggolan. Menurutnya, BisKita harus tetap melayani penumpang.
Menurut Rachma, jika terjadi senggolan atau masalah dengan pengguna jalan lain, akan ada tim dari BisKita yang mendatangi sopir kendaraan yang berselisih.
"Kalau ada kejadian kecelakaan dan dikatakan BisKita kabur, ya, tidak seperti itu. BisKita harus tetap melayani. Dan pasti sebenarnya sudah ada konfirmasi ke pemilik kendaraan yang bersenggolan kalau tim kecelakaan BisKita akan datang untuk menyelesaikan, jadi BisKitanya tetap bisa melayani," ujarnya.
