Demo massa yang menamakan diri Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di depan gedung DPR, Jakarta Pusat, sempat diwarnai kericuhan. Kericuhan tak berlangsung lama dan massa aksi mulai membubarkan diri.
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (29/8/2022), massa mulai bergerak meninggalkan gedung DPR sejak pukul 17.34 WIB. Pembubaran massa dimulai ketika ada arahan orator dari atas mobil komando.
Orator turut menyinggung gesekan yang sempat terjadi antara peserta aksi dan polisi. Orator menegaskan tidak ingin ribut dengan kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ingat, teman-teman, musuh kita bukan polisi, bukan. Kita masih akan ada aksi lagi di hari-hari berikutnya," kata orator dari atas mobil komando.
Aparat kepolisian berada mengelilingi mobil komando tersebut. Petugas tampak mengawasi sejumlah pihak yang dicurigai menjadi provokator.
Orator kemudian meminta para peserta aksi membubarkan diri. Dipimpin mobil komando yang pergi dari depan gedung DPR, para demonstran satu per satu turut meninggalkan gedung Dewan tersebut.
Lalu lintas di lokasi terpantau padat. Tidak ada penutupan lalu lintas yang dilakukan polisi di Jalan Gatot Subroto arah Slipi.
Sempat Ricuh
Demo massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di depan gedung DPR, Jakarta Pusat, diwarnai kericuhan, sore ini. Aksi saling dorong terjadi antara peserta aksi dan petugas kepolisian.
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (29/8/2022), pukul 17.15 WIB, kericuhan diawali aksi massa yang hendak menutup Jalan Gatot Subroto dengan mobil komando. Namun hal itu itu dicegah oleh polisi.
Namun tindakan pencegahan oleh polisi itu direspons perlawanan oleh massa aksi. Para peserta aksi tetap memaksa untuk menutup jalan.
Dorong-dorongan petugas kepolisian dan massa tidak bisa dihindarkan. Sejumlah peserta aksi kemudian melempar botol air mineral dan traffic cone ke arah petugas.
Bakar Ban-Lempar Botol ke Arah Gedung DPR
Sebelumnya, massa juga membakar ban di depan gerbang DPR. Massa juga sempat memaksa masuk ke gedung DPR dengan melemparkan sejumlah botol air mineral.
"Ingat, kawan-kawan, aksi kita hari ini aksi damai. Besok, lusa, kita masih akan melakukan aksi," jelas orator.
Seruan orator itu tidak menyurutkan kegiatan para peserta aksi. Beberapa orang masih melempar botol minuman dan memukul gerbang gedung DPR dengan bambu.
Aparat kepolisian pun masih berjaga di lokasi. Belum ada tindakan yang diambil kepolisian untuk merespons aksi pelemparan yang dilakukan massa aksi HMI.
Untuk diketahui, massa datang dengan membawa sejumlah tuntutan. Salah satunya menolak rencana kenaikan harga BBM.
Simak Video 'Ricuh Demo Tolak Kenaikan BBM di DPR, Massa Bentrok dengan Polisi':
(mea/fjp)