Dua tim sepakbola sekota yang memiliki rivalitas tinggi, yaitu Manchester United (MU) dan Manchester City, tengah menikmati kemenangan. Namun tetap saja ada sentilan-sentilan di baliknya, termasuk oleh Mahfud Md dan Said Didu, yang memang masing-masing menjagokan tim berbeda dari kota yang tumbuh besar di era revolusi industri Inggris itu.
Mahfud Md dan Said Didu diketahui memang kerap saling 'serang' di Twitter perihal dunia sepakbola. Ini karena Mahfud Md mendukung MU, sedangkan Said Didu di pihak Manchester City.
Dalam lanjutan Liga Inggris pekan keempat, MU meraih kemenangan tipis 1-0 saat bertandang ke markas Southampton di St Marry's Stadium. Sedangkan City berhasil melesakkan 4 gol meski sebelumnya tertinggal 0-2 dari Crystal Palace.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ada sorotan di balik kemenangan MU, yaitu saat gelandang MU Scott McTominay tiga kali terindikasi handball tetapi MU lolos dari hukuman penalti. Hal ini pun dibawa-bawa Said Didu.
"Prof @mohmahfudmd kok di Olf Trafford makin hancur begini? Apakah ini hasil operasi satgasus MU? Atau hasil operasi Don @DonAdam68?" tulis Said Didu melalui akun Twitternya.
Mahfud Md pun membalas Said Didu dengan guyonan. Menurut Mahfud, Southampton mendapatkan keuntungan lebih banyak.
"Kan hanya tiga kali, Pak @saididu? Lawannya handball dan tackling berkali-kali. πππ," kata Mahfud.
Selepasnya Mahfud Md mengajak Said Didu melakukan kopi darat membahas sepakbola. Tak lupa Mahfud Md mengajak pula Sudirman Said.
"Pak @saididu, Anda sering salah menganalisis kekuatan MU, Liverpool, dll. Bagaimana kalau kita bertemu lagi di kedai dekat Hotel Darmawangsa untuk mendiskusikan ketertinggalan Anda ini. Kita baca peta kekuatan secara jernih. Bisa juga ditemani Pak Sudirman Said, seperti biasa. Kita bertiga," ucap Mahfud.
Simak juga 'Satgassus Polri yang Sempat Dipimpin Ferdy Sambo Dibubarkan':