Sekjen DPR RI Indra Iskandar menjelaskan, marmer tembok salah satu pilar di Gedung Nusantara III DPR, Senayan, Jakarta, copot dan berjatuhan. Marmer pilar itu copot karena material mulai lapuk dan mesti segera diperbaiki.
"Iya memang itu akan segera ditangani," kata Indra kepada wartawan, Jumat (26/8/2022).
Indra mengatakan sejumlah material tembok pilar di kawasan gedung DPR juga memiliki kondisi serupa. Menurut Indra, hal ini terjadi karena faktor bangunan yang sudah lama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beberapa di lokasi lain juga kasusnya sama, tapi sudah ditangani lebih dulu. Karena ini bangunan lama, maka banyak material yang juga mulai lapuk atau kering," kata dia.
Indra mengatakan tembok pilar yang roboh itu akan langsung diperbaiki pada pekan ini. Perbaikan itu, menurut dia, akan dikerjakan sekaligus dengan tembok lainnya di kawasan gedung DPR.
"Sudah dicek tapi akan dikerjakan minggu ini, karena masih dihitung dan dikerjakan dengan perbaikan di lokasi lain sekalian," katanya.
Berdasarkan pantauan detikcom, Jumat (26/8) siang, tembok marmer dari salah satu pilar tiba-tiba roboh ke lantai. Pilar itu terletak persis di belakang kawasan ruangan pimpinan DPR, MPR, dan DPD di Gedung Nusantara III.
Suara gemuruh terdengar saat tembok terbuat dari material marmer itu berjatuhan ke lantai. Saat kejadian, terlihat para karyawan protokoler DPR sedang berduduk santai. Robohnya tembok itu mengejutkan para karyawan.
Seusai kejadian, para karyawan lainnya lalu mendatangi lokasi. Terlihat sejumlah pecahan tembok marmer berukuran cukup tebal dan bermassa berat di lokasi.
(fca/rfs)