Panel besi penutup saluran air di terowongan underpass Jalan Sholeh Iskandar, Kota Bogor, rusak hingga kerap memicu kecelakaan. Selain itu, rusaknya penutup got tersebut menyebabkan terjadinya kemacetan.
Polisi meminta kerusakan penutup got di underpass di Jalan Sholeh Iskandar (Sholis) itu ditangani segera demi keselamatan pengendara.
"Kita juga sudah sampaikan ke PUPR Kota Bogor maupun tembusannya kepada pusat (pengelola jalan nasional), untuk segera ditindaklanjuti (diperbaiki)," kata Kasat Lantas Polresta Bogor Kota AKP Galih Apria dimintai konfirmasi, Kamis (25/8/2022).
"Karena selain membahayakan pengendara, kondisi ini juga bisa membuat terjadinya hambatan sehingga menimbulkan kepadatan dan akhirnya terjadi kemacetan," tambahnya.
Galih menyebut pihaknya kini sudah melakukan upaya-upaya untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan. Beberapa papan petunjuk dipasang di sekitar lokasi jalan yang rusak.
"Jadi sudah ada beberapa upaya dan tindakan kita untuk mencegah terjadinya gangguan kepada pengendara, yang berakibat kecelakaan kepada pengendara. Kita memberikan imbauan melalui pelang di atas, bahwa hati-hati melewati underpass, kita pasang juga water barrier dan memberi tahu adanya besi (penutup saluran air) yang terjungkal," ucapnya.
Galih mengatakan pihaknya kerap melaporkan kerusakan besi penutup saluran air itu ke PUPR Kota Bogor agar disampaikan kembali ke pengelola jalan nasional. Namun, sejak dua pekan lalu dilaporkan, belum ada perbaikan yang dilakukan.
"Coba nanti saya berinisiasi, karena PUPR juga belum ada respon sejak dua minggu ke belakang, saya akan inisiasi untuk sama-sama mengambil sikap dan tindakan terhadap jalan tersebut, sehingga masyarakat yang melewati jalur Sholeh Iskandar merasa aman dan nyaman," sebut Galih.
Pantauan detikcom di underpass Sholis, Kamis (25/8), tampak saluran air di underpass yang sempat disebut bolong kini telah dipasangi panel besi.
Namun, panel besi penutup selokan yang melintang di underpass itu tidak terpasang erat dengan aspal. Akibatnya, kontur jalan terasa bergelombang ketika dilewati mobil ataupun motor. Panel besi yang tidak menempel rapat juga menimbulkan suara keras ketika dilindas kendaraan.
Posisi panel penutup saluran air berada tepat di tengah lintasan kendaraan. Di lokasi tampak dua buah barrier diletakkan di tengah jalan untuk memperingatkan pengendara agar tidak melindas penutup saluran air yang rusak.
Keberadaan panel besi penutup saluran air yang rusak ini cukup membahayakan pengendara. Posisinya semakin membahayakan karena berada di tengah jalan dan di titik jalan menurun.
Panel penutup saluran air yang tidak rapat juga mengakibatkan banyak kendaraan melakukan rem mendadak sehingga rawan terjadi kecelakaan.
Simak selengkapnya di halaman berikut
Saksikan juga 'Sempat Viral Bikin Celaka, Polisi Tidur Nyaru Zebra Cross Kini Dibongkar':