.webp)
Polisi menetapkan empat tersangka terkait tawuran maut yang menewaskan satu remaja MH (16) di Jl Al Baidho, Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim). Tiga ditangkap, sementara satu tersangka masih diburu dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
"Tersangka AR, AS, GP, F (DPO)," kata Kapolsek Cipayung AKP Bayu Marfiando kepada wartawan, Senin (22/8/2022).
Bayu mengatakan awalnya pihaknya menangkap tersangka AR. Berdasarkan keterangan AR, diketahui tersangka AS dan GP telah melarikan diri ke Majalengka, Jawa Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian tim berhasil mengetahui keberadaan tersangka AS di daerah Majalengka, Jawa Barat, selanjutnya Tim Buser Polsek Cipayung bersama Resmob Polres Jakarta Timur melakukan pengejaran ke daerah Majalengka," ujarnya.
"Berhasil diamankan di Terminal Majalengka Jawa Barat, pada Minggu (21/8)," sambungnya.
Dia mengatakan celurit yang digunakan untuk menganiaya korban dibawa tersangka F yang kini masih DPO. Dia mengatakan keterangan itu diperoleh polisi dari pengakuan tersangka AS.
"Setelah itu dari keterangan tersangka AS sebilah celurit yang digunakan untuk menganiaya korban saat ini dibawa oleh tersangka F (DPO)," ucapnya.
Lihat juga video 'Viral! Aksi Warga Pukul Pelajar Terlibat Tawuran Pakai Tiang Bendera':
Baca di halaman selanjutnya: tawuran memakan korban jiwa....
Tawuran Tewaskan Remaja 16 Tahun
Aksi tawuran terjadi di Jl Al Baidho, Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim). Tawuran itu menyebabkan satu orang remaja berinisial MH (16) tewas.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan awalnya pihaknya mendapatkan informasi adanya korban tewas dari rumah sakit.
"Telah mendapat informasi dari RS Polri telah datang pasien dengan kondisi telah meninggal dunia akibat tawuran, selanjutnya pihak RS Polri melaporkan ke Polsek Cipayung," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi dalam keterangannya, Senin (22/8/2022).
Dia mengatakan tawuran itu terjadi pada Sabtu (20/8) sekitar pukul 07.30 WIB. Dia menyebut korban tewas karena serangan benda tajam.
"Korban yang sudah meninggal dunia akibat tawuran dari serangan senjata tajam yang diperoleh dari keterangan teman korban," tuturnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan korban mengalami luka bacok di pergelangan tangan. Polisi juga membuat visum jenazah korban.
